Sel tahanan Komjen Pol Susno Duadji berada di Blok B4 Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. Suasana di dalam sel cukup sempit. Lampu ruangan yang redup menambah suasana sepi.

Densus 88 menangkap 12 anggota Jamaat Anshorut Tauhid (JAT) yang diduga jaringan terorisme di Aceh. Namun, Tim Pembela Muslim (TPM) mengklaim yang ditangkap bukan 12 melainkan 14 orang.

Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri mengamankan 12 orang terkait dugaan tindak pidana terorisme. Mereka ada yang berprofesi sebagai dokter dan guru mengaji. Namun, paling banyak diketahui masih duduk di bangku kuliah.

TPM dan beberapa anggota JAT mendatangi Mabes Polri untuk bertemu dengan Kadensus 88. Mereka ingin menanyakan alasan di balik penangkapan 12 orang dengan tuduhan terorisme oleh Densus.

Mabes Polri membenarkan Densus 88 telah menangkap 7 orang yang diduga pelaku terorisme. Saat ini, para pelaku diamankan di rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok.

Saifudin Zuhri, terdakwa teroris yang diduga menyembunyikan Noordin M Top akan menghadapi vonis 8 April 2010 mendatang. Jadwal pembacaan vonis untuk Zuhri dipercepat karena kuasa hukumnya tak menyiapkan duplik atas replik JPU.

Almarhum Brigadir Polisi Anumerta Boas Woisiri sempat berpesan kepada adiknya sesaat sebelum berangkat ke Aceh. Boas mengatakan, apabila dia meninggal dunia ingin dimakamkan di samping makam ibunya di Papua.

Jenazah Brigadir Anumerta Boas Woisiri tepat pukul 14.00 WIB dilepas dari Aula Soemarto Mako Brimob Kelapa Dua Depok. Tangisan keluarga mewarnai pelepasan jenazah.

Jenazah Briptu Boas Woisiri (35), prajurit yang gugur dalam penggerebekan teroris di Aceh hingga kini masih disemayamkan di Aula Soemarto, Mako Brimob, Depok. Boas akan dimakamkan di Taman Makam Pusdiklat Polri di Cikeas, Minggu (7/3/2010).

Briptu Boas Woisiri (35) gugur dalam penggerebekan teroris di Aceh. Karena tewas dalam bertugas, Boas akan mendapat kenaikan pangkat setingkat.