Pempek yang merupakan makanan khas Palembang telah disukai banyak orang. Jika berkunjung ke Palembang, mampirlah ke Jalan Kuliner, di sana Anda bisa mendapatkan aneka kuliner khas Palembang.

Di Cinere, ada sebuah rumah makan yang menyajikan masakan Palembang. Tapi, favoritnya justru bukan masakan Palembang-nya melainkan martabak kari khas Jambi. Hmm... penasaran?

Sabtu lalu, Pak Bondan bersama dengan Deasy Baumann berwisata kuliner ke Palembang. Apa saja yang wajib dicicipi jika berkunjung ke kota ini? Yuk, intip disini!

Wisata alam, wisata kuliner, wisata sejarah, dan wisata kebudayaan, semua tersaji lengkap  di ibukota Sumatera Selatan ini. Jika anda mampir ke Palembang, jangan hanya membawa pulang mpek-mpeknya saja, tetapi bawa pulang juga pengalaman berharga dari berbagai macam wisata yang ditawarkannya.

Wisata alam, wisata kuliner, wisata sejarah, dan wisata kebudayaan, semua tersaji lengkap  di ibukota Sumatera Selatan ini. Jika anda mampir ke Palembang, jangan hanya membawa pulang mpek-mpeknya saja, tetapi bawa pulang juga pengalaman berharga dari berbagai macam wisata yang ditawarkannya.

Masakan Palembang kini sudah semakin eksis. Bukan hanya pempek dan otak-otak yang menjadi jajanan populer, tetapi juga lauk-pauk khas Palembang yang mantap sebagai pendamping nasi pulen.

Wisata alam, wisata kuliner, wisata sejarah, dan wisata kebudayaan, semua tersaji lengkap  di ibukota Sumatera Selatan ini. Jika anda mampir ke Palembang, jangan hanya membawa pulang mpek-mpeknya saja, tetapi bawa pulang juga pengalaman berharga dari berbagai macam wisata yang ditawarkannya.

Palembang memang terkenal dengan empek-empeknya. Namun di sana ada berbagai macam jajanan yang bisa dijadikan alternatif makanan untuk berbuka puasa.

Makanan khas Palembang yang terbuat dari ikan tenggiri dan adonan tepung sagu ini memang selalu jadi favorit. Teksturnya yang lembut, lentur dengan rasa ikan yang kuat memang paling pas saat dinikmati dengan siraman cuko yang huah huah... mantap pedasnya!

Ikan patin racikan wong kito galo ini dagingnya tebal, lembut dan jauh dari bau amis. Kuahnya kuning kemerahan mengumbar aroma wangi daun kemangi hmm... paduan asam pedes segar. Sedangkan pempeknya lembut dengan rasa ikan plus cocolan cuko huah huah... mantab pedesnya!