detikFinance

Gubernur BI Optimis Rupiah Bisa Kembali ke Rp 8.800/US$

Gubernur BI Burhanuddin Abdullah tetap optimis, akhir tahun 2005, Rupiah akan kembali berada di kisaran Rp 8.800 atau 8.900 per dolar AS.

Senin, 25 Apr 2005 17:08 WIB

detikFinance

Rupiah Tembus Rp 9.745/US$

Rupiah anjlok hingga ke level Rp 9.745/US$. Permintaan yang tinggi tanpa instrumen yang jelas untuk mengaturnya, membuat Rupiah kian terpuruk.

Senin, 25 Apr 2005 17:02 WIB

detikFinance

BI Prediksikan Kenaikan Inflasi Capai 8,8 Persen

BI memperkirakan kenaikan inflasi mencapai 8,8 persen. Hal ini diakibatkan dari jatuhnya Rupiah terhadap Dolar AS belakangan ini.

Senin, 25 Apr 2005 15:50 WIB

detikFinance

Besok, Konferensi Audit Bencana Tsunami Digelar

BPK bekerjasama dengan ADB mulai Senin (25/4/2005) akan menggelar konferensi internasional tentang audit dana bantuan bagi korban tsunami.

Minggu, 24 Apr 2005 11:38 WIB

detikFinance

Gubernur BI Minta IMF Tingkatkan Kemampuan Analisisnya

Gubernur BI Burhanuddin Abdullah meminta IMF untuk meningkatkan kemampuan analisisnya dalam mendeteksi terjadinya krisis.

Selasa, 19 Apr 2005 09:48 WIB

detikNews

Minta Sumbangan, Tanda Tangan Gubernur BI Dipalsukan

Segala macam cara dilakukan untuk mendapatkan uang. Tanda tangan Gubernur BI dipalsukan untuk meminta dana bernilai puluhan juta ke sejumlah bank.

Jumat, 15 Apr 2005 20:19 WIB

detikFinance

Level Permodalan Bank di RI Tertinggi se-Asean

Kinerja perbankan nasional sampai dengan triwulan I/2005 cukup baik. Bahkan level permodalan perbankan di Indonesia tertinggi se-Asean.

Selasa, 12 Apr 2005 17:53 WIB

detikFinance

BI Lanjutkan Kebijakan Moneter yang Cenderung Ketat

Bank Indonesia akan melanjutkan kebijakan moneter yang cenderung ketat untuk memelihara kestabilan makro ekonomi dan mengendalikan tingkat inflasi.

Selasa, 12 Apr 2005 17:06 WIB

detikFinance

BI Dukung Inovasi Produk Keuangan Asal Tetap Prudent

BI mendukung kerjasama perbankan dengan lembaga keuangan nonbank untuk mengisi gap pendanaan jangka panjang asal prudent.

Selasa, 12 Apr 2005 10:47 WIB

detikFinance

BI Minta Perbankan Tingkatkan Pengenalan Nasabah

BI minta perbankan meningkatkan pengenalan nasabah dan anti pencucian uang agar Indonesia tidak masuk lagi dalam daftar negatif FATF.

Selasa, 12 Apr 2005 10:16 WIB