Kuasa hukum Muchdi Pr, Lutfie Hakim, ngotot jaksa menghadirkan saksi Budi Santoso. Ketua Aksi Solidaritas untuk Munir (KASUM) Asmara Nababan menilai keinginan Lutfie itu bukan menjadi hal penting dalam pengadilan tersebut.

Gara-gara kesaksian istri mendiang Munir, Suciwati, yang dinilai salah, Muchdi PR harus duduk di kursi pesakitan. Kuasa hukum Muchdi, M Luthfie Hakim, meminta ibu dua anak itu bertanggung jawab.

Mantan Direktur 5.1 Perencanaan dan Pengendalian BIN Budi Santoso yang dipanggil menjadi saksi kunci kasus pembunuhan aktivis HAM Munir tidakdatang. Hal ini menyulut kekecewaan dari kuasa hukum terdakwa Muchdi Pr, M Lutfie Hakim.

Mantan Dirut Garuda Indra Setiawan mengakui mengeluarkan surat tugas untuk Pollycarpus sebagai staf perbantuan pada corporate security. Alasannya Polly merupakan pilot senior.

Mantan Dirut Garuda Indra Setiawan mengaku dua kali bertemu dengan terdakwa Muchdi Pr. Pertemuan pertama di Kantor BIN, kedua di Hotel Mulia Senayan, Jakarta Pusat.

Istri almarhum Munir, Suciwati, bersitegang dengan korban penculikan Tim Mawar pada tahun 1997, Desmond J Mahesa. Desmond kini menjadi pengacara mantan Kopassus Muchdi Pr dalam kasus Munir.

Saat masih hidup, Munir, suami Suciwati, memberitahu ada ancaman dari Kopassus. Namun, Suciwati tidak pernah melaporkan mantan Komandan Kopassus Muchdi Purwopranjono.

Direktur BIN Budi Santoso dijadwalkan menjadi saksi dalam sidang kasus pembunuhan Munir dengan terdakwa Muchdi Pr. Namun hingga sidang dimulai, saksi penting itu tidak juga hadir.

Sebagai istri aktivis, Suciwati sering mendapat ancaman dari orang-orang yang tak suka pada suaminya, Munir. Berbagai ancaman pun muncul baik yang sifatnya fisik atau pun fisik.

Sidang kasus pembunuhan aktivis HAM Munir dengan terdakwa mantan Deputi V BIN Muchdi PR kembali digelar di Pengadilan Jakarta selatan. Ratusan polisi mengamankan sidang yang mengagendakan kesaksian Budi Santoso ini.