Nama Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Anas Urbaningrum sempat dituding ikut bermain dalam kasus dugaan korupsi Wisma Atlet. Namun PD sendiri hingga kini belum memproses Anas.

Tim Pengawas Internal KPK punya kerjaan besar dalam memeriksa kasus pertemuan mantan Deputi Penindakan KPK Ade Rahardja dengan M Nazaruddin. Tim harus fokus memeriksa isi pertemuan kedua orang tersebut.

Nuril Anwar, mantan staf Muhammad Nazaruddin berbicara banyak soal mantan bosnya itu. Mulai dari sepak terjang saat menjalankan perusahaan hingga perangai Nazaruddin di Gedung DPR.

Tudingan yang dilontarkan Nazaruddin memang membuat kuping orang-orang yang disebut panas. Namun bagi mantan staf Nazaruddin, Nuril Anwar, 99 persen omongan itu bohong.

Mantan staf Nazaruddin, Nuril Anwar tidak percaya dengan semua bola panas yang dilempar mantan bosnya. Nuril sangat yakin, semua itu hanya isapan jempol belaka.

Amien Rais yakin kalau pemerintah berniat serius, Nazaruddin akan mudah ditangkap. Bahkan kalau dilakukan dengan benar, Nazaruddin bisa segera dibawa ke Indonesia.

Polri masih melakukan pengejaran atas Nazaruddin. Namun Polri merahasiakan negara mana yang dijadikan lokasi tujuan perburuan. Namun Polri menegaskan Nazaruddin tak bisa langsung ditangkap.

Ketua DPR Marzuki Alie menyarankan pimpinan KPK yang namanya disebut Nazaruddin nonaktif. Marzuki melihat ada martabat lembaga KPK yang mesti dijaga.

Manajer Marketing PT Duta Graha Indah (DGI) Mohammad El Idris meminta supaya bosnya, Dudung Purwadi, dihadirkan di persidangan. Dudung yang merupakan Dirut PT DGI bakal bisa menjelaskan kebijakan perusahaan soal dugaan suap wisma atlet.

Majelis Pengadilan Tipikor menolak nota keberatan (eksepsi) yang diajukan oleh Mohammad El Idris. Persidangan Manajer Marketing PT DGI dilanjutkan ke pemeriksaan saksi.