Sudah lama restoran ini populer di antara penggemar masakan kambing di Jakarta. Favorit saya di sini adalah Mushakal Mashawi alias mixed kebab. Bumbu-bumbunya melekat di permukaannya dan dagingnya sangat juicy. Mak nyuss!

Presiden AS Barack Obama hari ini dijadwalkan mengunjungi Masjid Istiqlal dan memberikan kuliah umum di kampus Universitas Indonesia.

SBY membatalkan kunjungan ke Belanda, yang hampir bersamaan waktunya dengan tuntutan RMS di pengadilan Den Haag. Tepatkah ini perlu dilakukan demi harga diri bangsa? Atau mungkin ada sebab lain yang “off the record”?

Kombinasi kenyalnya daging keong yang terbakar, serta bumbu pedas yang meresap menimbulkan sensasi luar biasa. Penampilannya yang sederhana tak mengurangi rasa istimewa dan membuat rindu tak terkira.

Sate khas Banten ini kondang karena empuk dagingnya. Dipotong ukuran kecil, sate kambingnya empuk dengan balutan bumbu kacang yang renyah halus. Dicocol dengan kecap manis, rasanya jadi makin enak. Apalagi dikunyah saat hangat mengepul. Nyam..nyam!

Di Semarang, Pasar Semawis sudah lima tahun lebih eksis sebagai tujuan wisata kuliner. Ikon kuliner yang cukup menonjol di sana adalah nasi ayam, es puter Cong Lik, dan lebihd dari 30 gerai makanan lainnya. Mampir yuk!

Di Italia, masing-masing kota mempunyai makanan khas yang dikenal dunia. Anda pasti kenal Spaghetti Bolognese dari Bologna atau Ossobuco Milanese dari Milan. PepeNero sendiri adalah salah satu resto yang menyajikan Ossobuco nan istimewa.

Mencicip makanan di Pasar Terapung ternyata butuh keahlian akrobat. Gelombang-gelombang air yang terjadi akibat laju kelotok-kelotok lain membuat kelotok kami bergoyang kekiri dan kekanan.  Membuat kami mengeluarkan teriakan-teriakan kecil. Pengalaman makan penuh tawa yang baru kali ini saya rasakan.

Jika kangen dengan berbagai makanan tradisional seperti rawon, mie kangkung, rujak ulek, atau kue rangi maka restoran yang satu ini bisa jadi pilihan. Selain tempatnya yang tak begitu jauh dari perkantoran harga yang terjangkau membuatnya ramai dikunjungi.

Jalan Gondangdia Lama (sekarang Jalan Raden Pandji Soeroso) agaknya memang merupakan "pusat" dari berbagai tempat makan djadoel. Ada RM Trio (Chinese), Mi Bakso Godila, RM Tinoor Baru (Manado), dan RM Hadir. Sayangnya, Art & Curio yang terkenal dengan bistik djadoel-nya sudah beberapa tahun ini hilang dari sana.