'Satria piningit' Prananda Prabowo akhirnya muncul ke permukaan. Prananda kini menjabat salah satu ketua DPP PDIP.

Pidato berapi-api Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri membuka Kongres PDIP IV di Bali. Pidato berapi-api Megawati konon dibuat oleh tim khusus yang diketuai oleh 'Satria Piningit' Prananda Prabowo.

Tidak ada agenda pemilihan ketum pada Kongres PDIP di Bali pada April mendatang karena sudah pasti akan dipegang lagi oleh Megawati Soekarnoputri. Namun, bila melihat deretan tokoh potensial PDIP, para pakar merekomendasikan Joko Widodo untuk memimpi.

PDIP yang saat ini dipimpin oleh Megawati Soekarnoputri tak bisa dipisahkan dengan kebesaran nama trah Soekarno. Namun, para pakar justru tidak merekomendasikan keturunan presiden pertama RI ini untuk memimpin banteng moncong putih.

Poltracking Indonesia menyelenggarakan survei pakar dan opinion leaders menjelang Kongres PDIP. Hasilnya, para pakar menilai Joko Widodo paling potensial untuk menjadi Ketum PDIP.

Satu lagi cucu Soekarno muncul ke permukaan. Meski malu-malu Puti Guntur Soekarnoputri muncul ke permukaan dengan ambisi kecilnya menjadi Ketua DPD PDIP DKI atau Jabar. Puti memang belum semoncer sepupunya, Puan Maharani.

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan selama ini identik dengan Trah Sukarno. Wajar sejak berevolusi dari PDI menjadi PDIP partai ini memang dipimpin oleh Megawati Soekarnoputri, putri kedua Bung Karno.

Anak Guntur Soekarnoputra yang sering disebut sebagai trah tersembunyi Soekarno, yakni Puti Guntur Soekarnoputri, berbicara soal cara Ketum PDIP Megawati Sukarnoputri memperlakukan trah Soekarno. ‎

Sejumlah mantan anggota Tim 11 yang juga eks anggota Tim Transisi Joko Widodo (Jokowi) ada yang diangkat menjadi menteri, ada juga yang ditunjuk sebagai staf khusus menteri.

Putri Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani, yang jadi Ketua Bapilu PDIP di Pileg 2014 silam kini menjabat Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan. Lalu dapat apa Prananda Prabowo yang ikut berkeringat di Tim Transisi Jokowi-JK?