Sebanyak 17 penyelam gabungan TNI belum berhasil menemukan bodi AirAsia QZ 8501 di Laut Jawa dekat Selat Karimata hari ini. Basarnas pun akhirnya menerjunkan alat canggih bernama Remotely Operated Vehicle (ROV) untuk mencari bodi pesawat tersebut.

Pesawat Rusia B‎E-200 milik Rusia kembali lagi ke Landasan Udara Iskandar, Pangkalan Bun, siang inii untuk membawa perlengkapan dalam misi pencarian AirAsia QZ8501. Saat baru saja tiba, hujan dan angin besar turun di landasan udara.

Penyelam dari Rusia akan ikut serta dalam operasi pencarian bangkai pesawat AirAsia hari ini. Sejumlah peralatan canggih dibawa penyelam dari negeri beruang merah itu.

Tim gabungan akan mengerahkan banyak penyelam untuk pencarian dan evakuasi pesawat AirAsia QZ8501.

Pesawat Beriev Be-200 milik Rusia telah bertolak dari Lanud Halim Perdanakusuma menuju Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, pukul 13.25 WIB. Sejumlah peralatan dibawa, salah satunya robot canggih bawah laut.

Black box adalah benda paling dicari di setiap kecelakaan pesawat. Black box AirAsia QZ8501 diperkirakan ada di 100 Km sebelah barat Pangkalan Bun.

Bangkai kapal KMP Bahuga Jaya ditemukan berada di kedalaman 86 meter di bawah laut. Namun, tim gabungan belum mampu mengecek secara langsung dan mengangkat korban karena tidak ada alat yang memadai.

Peristiwa terbentuknya kolam alami memang selalu menarik untuk disaksikan. Tanpa campur tangan manusia, inilah 7 kolam alami yang paling cantik di dunia.

Sebuah robot tengah dipersiapkan untuk menjadi superhero di dalam air. Robot bercapit ini pun siap mencari orang atau benda-benda yang tenggelam.