Polda Metro Jaya akan menggelar perkara khusus terkait tuduhan ijazah palsu Jokowi pada 15 Desember 2025, dihadiri berbagai pihak internal dan eksternal.
Hakim MK Arsul Sani memamerkan ijazahnya setelah dituduh palsu. Ia menegaskan ijazahnya asli dan tidak akan melapor balik pelapor yang telah menudingnya.