detikNews

Bahas Pasukan Islam, Mega akan Bertemu Raja Fahd

Presiden Mega akan bertemu Raja Fahd hari ini. Kedua pemimpin ini akan membahas sejumlah isu, termasuk isu pengiriman pasukan Islam ke Irak.

Sabtu, 07 Agu 2004 11:46 WIB

detikNews

Di Arab, Mega Bicarakan Pasukan Islam ke Irak

Presiden Mega tiba di Arab untuk umrah. Dia juga dijadwalkan untuk bertemu pemimpin Arab Saudi untuk membicarakan Irak dan isu lainnya.

Jumat, 06 Agu 2004 14:12 WIB

detikNews

Lagi, Warga Asing Tewas Ditembak di Arab Saudi

Penembakan terhadap warga asing kembali tejadi di Arab Saudi. Seorang pria asal Irlandia tewas ditembak di kantornya di Riyadh.

Rabu, 04 Agu 2004 15:10 WIB

detikNews

Saudi: Pasukan Arab akan Dikirim ke Irak Setelah AS Mundur

Pemerintah Arab Saudi menegaskan bahwa pasukan Arab baru akan dikirim ke Irak setelah pasukan koalisi pimpinan AS ditarik dari negeri itu.

Senin, 02 Agu 2004 11:40 WIB

detikNews

Indonesia Belum Diminta Kirimkan Pasukan ke Irak

Indonesia belum diminta untuk mengirimkan pasukan ke Irak. Dan RI hanya akan mempertimbangkan pengiriman pasukan ke Irak sebagai bagian dari pasukan PBB.

Jumat, 30 Jul 2004 11:41 WIB

detikNews

'Pasukan Islam' Akan ke Irak

AS sedang merancang 'pasukan Islam' untuk dikirim ke Irak. Sanggupkah langkah ini mengerem perlawanan gerilyawan yang terlanjur anti AS dan kakitangannya?

Kamis, 29 Jul 2004 21:24 WIB

detikNews

2 Sandera Pakistan Dipenggal

Pembunuhan sandera kembali terjadi di Irak. Dua warga Pakistan yang diculik beberapa hari lalu, dipenggal sebuah kelompok bersenjata di Irak.

Kamis, 29 Jul 2004 11:05 WIB

detikNews

'Tembok' bukan 'Pagar'

Mahkamah konsisten menggunakan terminologi wall (tembok) bukan fence (pagar). Kata fence tidak digunakan mahkamah dalam sidang.

Sabtu, 10 Jul 2004 12:50 WIB

detikNews

Warga Filipina Diancam akan Dibunuh Gerilyawan Irak

Seorang warga Filipina diculik kelompok gerilya Irak. Penculik mengancam akan membunuh sandera jika pasukan Filipina tidak ditarik dari Irak.

Kamis, 08 Jul 2004 10:08 WIB

detikNews

AS Ingatkan Kemungkinan Serangan Militan di Bahrain

Pemerintah Amerika Serikat mengingatkan kemungkinan adanya serangan oleh para ekstrimis terhadap target AS dan Barat di Bahrain.

Sabtu, 03 Jul 2004 10:45 WIB