Pada penutupan perdagangan saham Selasa (9/12/2008) IHSG naik tajam 63,774 poin (5,3%) menjadi 1.266,116.

Pada penutupan perdagangan saham Selasa (9/12/2008) IHSG naik tajam 63,774 poin (5,3%) menjadi 1.266,116.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melonjak tajam yang membuat pasar finansial dalam negeri meriah.

Libur panjang akhir pekan hingga Senin pekan depan memperingati hari raya kurban, dijadikan kesempatan oleh pelaku pasar melakukan aksi ambil untung. Saham-saham unggulan dilepas sejenak untuk merealisasikan keuntungan.

Rupiah mengalami penguatan lumayan karena masih hangatnya sentimen penurunan BI Rate 0,25% menjadi 9,25%. Sebaliknya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi tipis menjelang libur hari raya kurban.

Penurunan BI Rate 0,25% menjadi 9,25% membuat saham-saham bank unjuk rasa. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) semangat ke jalur hijau meski perdagangan saham masih terbilang tipis.

Rupiah dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) semangat ke jalur hijau karena pelaku pasar sedang mengantisipasi hasil  rapat dewan gubernur (RDG) BI pada hari ini untuk memutuskan apakah BI Rate bertahan 9,5% atau dipangkas mengikuti kebijakan banyak negara lain

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) cuma merangkak tipis ke zona positif karena minimnya sentimen dari dalam negeri.

Rupiah dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah ke zona positif di tengah perdagangan yang tipis.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) rontok karena gugurnya saham-saham unggulan menyusul buruknya kondisi pasar saham regional.