Indonesia dinyatakan oleh Huawei, vendor perangkat jaringan telekomunikasi asal China, sebagai salah satu pasar utamanya dalam strategi pengembangan bisnis internasional.

Operator seluler 3G di Indonesia dinilai asosiasi GSM dunia (GSMA) tidak perlu mengeluarkan investasi yang kelewat mahal saat meningkatkan kecepatan akses jaringannya menjadi 21 Mbps dengan teknologi High Speed Packet Access Plus (HSPA+) jika tidak melakukan swap vendor.

Indosat hingga akhir 2009 nanti menyatakan siap meng-upgrade seluruh jaringan 3G miliknya di Jabodetabek, yang ditopang 1500 node B, dengan teknologi HSPA+ yang menawarkan best effort kecepatan unduh data hingga 21 Mbps.

Perkembangan teknologi 3G diyakini akan menjadi salah satu faktor kunci pembangunan di masa depan. Pemerintah pun diharapkan dapat membaca tren ini, salah satu caranya dengan mendorong harga handset 3G yang lebih murah.

Perlu dijelaskan lagi bahwa yang bersangkutan pas pembelian pada tangal 20 Oktober 2009 sudah mengecek keadaan hape dan dikondisikan dalam keadaan bagus. Demikian kami sampaikan atas perhatian dan kerja samanya kami ucapkan terima kasih.

Harga-harga komoditas terus meningkat. Indeks Dow Jones masih bertahan di level 10.000 dan diikuti penguatan bursa regional. Berikut market flash eTrading Securities.

Huawei memberikan nasehatnya pada penyelenggara telekomunikasi soal layanan internet kecepatan tinggi alias mobile broadband. Apa saja petuah bijak itu?

Vendor jaringan asal China, Huawei, telah mengapalkan 60 juta unit perangkat mobile broadband ke 133 negara di seluruh dunia. Perangkat tersebut terdiri dari Datacard, Dongle, dan Embedded Module.

Di saat berbagai produsen ponsel China getol mengeluarkan ponsel model Qwerty ala BlackBerry dan Nokia E71, Huawei justru percaya diri dengan ponsel model candy bar. Mereka mengaku tak mau latah.

Di Negeri Kangguru, vendor teknologi telekomunikasi Huawei tersandung kasus intelijen. Perusahaan China itu dituding memiliki keterkaitan erat dengan kekuatan militer China.