Wamentan Sudaryono menegaskan pentingnya swasembada pangan sambil membuka peluang impor. Tujuannya, efisiensi distribusi dan perlindungan industri dalam negeri.
TNI dan Polri akan terlibat dalam pengurusan jagung di Papua, mendukung program pemerintah tanpa terlibat teknis penanaman. Fokus pada fasilitasi dan komunikasi