Warga berkumpul di depan Balai Kota DKI Jakarta sejak pukul 06.30, Kamis (11/5/2017) untuk memberikan dukungan mereka terhadap Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang divonia dua tahu penjara dalam kasus penistaan agama.

Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) ditahan di Mako Brimob, Depok, terkait kasus penistaan agama. Ahok menempati sel sendirian.

Rikwanto mengatakan simpatisan Ahok banyak melakukan acara dari sore hingga malam. Hal ini cukup mengganggu aktivitas masyarakat di sekitar Rutan Cipinang.

Pendukung Ahok masih berkumpul di depan gerbang Mako Brimob. Rencananya, mereka akan berpindah ke Tugu Proklamasi dan menggelar aksi damai.

Dengan suara bergetar dan sesekali mengusap air mata, Djarot mengajak warga untuk terus berjuang bersama.

Anies-Sandi unggul atas Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat, yang dalam sejumlah hitung cepat memperoleh sekitar 42 persen suara.

Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat kalah dalam perolehan suara hasil hitung cepat (quick count) dalam Pilgub DKI 2017.

Pelaku bagi-bagi sembako di Duri Kepa mengaku sebagai simpatisan Ahok-Djarot. Panwaslu telah memeriksanya. Seperti apa kasus ini?

Tim sukses pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat menegaskan tidak ada pembagian sembako dari pihaknya di Petamburan, Jakarta Pusat.

KPU dan Bawaslu menyerukan pilkada damai menjelang pemungutan suara Pilgub DKI putaran kedua. Seperti apa imbauan mereka?