Langkah Cut Tari agar dirinya bebas dari kasus video porno terhambat karena permintaan agar kasusnya itu dihentikan, ditolak. Namun menurut polisi, masih ada langkah yang bisa dilakukan Tari yaitu, praperadilan.

Pengacara top Hotman Paris Hutapea sudah tak tahan lagi 'bermesraan' setiap hari dengan kemacetan Ibukota Jakarta. Hotman pun berniat memindahkan kantor advokatnya dari Gedung Summitmas, Jl Jenderal Sudirman ke daerah Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Hingga ditetapkan sebagai tersangka, Ariel dan Luna Maya juga belum mengaku sebagai pelaku video porno. Jika saja sepasang kekasih itu mengaku, mungkin saja bisa bebas dari jeratan hukum.

Mantan presenter infotainment, Cut Tari, sudah mendengar kalau permintaannya agar penyidikan kasusnya dihentikan (SP3), ditolak polisi. Tari pun kembali menangis.

Pihak Mabes Polri mengatakan menolak pemintaan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) Cut Tari. Alasan Mabes Polri menolak SP3 Tari diduga karena tekanan dari publik.

Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) yang diminta Cut Tari belum resmi ditolak. Mantan presenter infotainment itu pun merasa masih punya harapan untuk bebas.

Mantan presenter infotainment Cut Tari terus melayangkan pembelaannya terkait kasus video porno yang tengah menjeratnya. Tari menolak dikatakan sebagai pelaku tindak pidana pornografi. Ini dia pembelaan lengkap Tari!

Hotman Paris, kuasa hukum Cut Tari, ingin pihak polisi menghentikan penyidikan terhadap kliennya. Saat menanyakan kepastian hukum Tari ke pihak kepolisian, Hotman pun membandingkan kasus Tari dengan Maria Eva.

Mantan presenter infotainment Cut Tari sudah minta maaf dan mengakui video pornonya bersama Ariel. Tari yang kini minta kasus video itu dihentikan penyidikannya, mendapat dukungan dari ribuan orang.

Aktris dan presenter Cut Tari kembali berlinangan air mata. Kali ini dengan menangis, Tari memohon agar penyebar video pornonya diadili sebagaimana mestinya.