Politikus PDIP Gayus Lumbuun terpilih menjadi salah satu hakim agung dalam voting yang digelar Komisi III DPR. Gayus menilai dirinya terpilih berdasarkan pertimbangan obyektif, bukan karena faktor pertemanan sebagai sesama anggota DPR.

Anggota Komisi III dari fraksi Partai Hanura, Syarifudin Sudding, membocorkan tiga nama unggulan calon hakim agung. Ketiga nama itu dinilai yang paling mendekati kriteria hakim agung menurut fraksi Partai Hanura.

Politisi PDIP Gayus Lumbuun telah mengikuti uji kelayakan dan kepatutan calon hakim agung. Rekan sejawatnya di DPR optimis anggota nonaktif Komisi III itu bakal lolos dalam fit and proper test itu.

Calon Hakim Agung Gayus Lumbuun menegaskan dirinya siap mundur jika tidak cakap menjadi hakim agung. Itu dijawabnya setelah salah satu anggota Komisi III mempertanyakan kesiapannya menjadi hakim agung jika terpilih nanti.

Anggota non-aktif Komisi III DPR, Gayus Lumbuun, malam ini menjalani uji kepatutan dan kelayakan sebagai calon hakim agung. Sayangnya jumlah anggota Komisi III yang hadir dalam ruangan sangat minim.

Malam ini anggota non aktif Komisi III DPR, Gayus Lumbuun, akan diuji kelayakan dan kepatutannya sebagau calon hakim agung. Para kolega politisi senior PDIP itu di Komisi III DPR berjanji akan tetap bersikap netral dan adil terhadap Gayus.

Anggota Komisi III DPR Adang Darajatun menanyai soal nilai keadilan masyarakat kepada calon hakim agung Rahmi Mulyati. Hal itu ditanyakan pada uji kelayakan dan kepatutan calon hakim agung di DPR.

Komisi XI DPR mulai melakukan uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) anggota BPK yang akan menggantikan TM Nurlif yang ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK.

Beberapa LSM menilai Gayus Lumbuun tidak layak menjadi hakim agung karena masih tercatat sebagai anggota parpol. Gayus Lumbuun pun meminta para peneliti LSM itu jujur terhadap data sejarah hakim agung.

Pimpinan DPR membantah isu ada kesepakatan paket pimpinan KPK. Isu itu berawal dari surat yang mengatasnamakan staf DPR bahwa Komisi III DPR sudah menetapkan 4 orang kandidat sebagai pimpinan Pimpinan KPK yang baru.