Banyak pihak menilai dominasi Koalisi Merah Putih (KMP) di parlemen akan menyulitkan pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. ‎Namun Jokowi didorong untuk tidak khawatir, asal bisa menyiapkan kabinet yang kokoh.

‎Koalisi Merah Putih (KMP) telah berhasil menguasai pimpinan di parlemen dengan menduduki posisi di DPR dan MPR. Namun hal itu tak membuat Koalisi Indonesia Hebat (KIH) ciut.

Hari ini anggota DPR/MPR dan DPD RI hasil pemilihan legislatif lalu akan dilantik di Gedung DPR, Senayan, Jakarta. Tak ada kejutan dalam komposisi anggota DPR yang baru. DPR periode 2014-2019 diragukan membawa perubahan di parlemen.

"Kepentingan jangka pendeknya kental. Itu terkait Koalisi Merah Putih dan diakui oleh Prabowo bahwa ini merupakan kesolidan koalisi," kata Ketua Forum Pemerhati Parlemen Indonesia (Formappi) Sebastian Salang saat dihubungi, Senin (14/7/2014).

"Pasal imunitas dan Mahkamah Kehormatan Dewan itu adalah upaya mereka untuk melindungi dirinya sendiri," kata Ketua Formappi Sebastian Salang, Senin (14/7/2014).

Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) menyerahkan 'amplop akuntabilitas politik' kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Amplop tersebut merupakan simbol kampanye pilpres yang bermartabat. 

Formappi menyerahkan 'amplop akuntabilitas politik' kepada KPK. Amplop tersebut merupakan simbol kampanye Pilpres 2014 yang bermartabat.

Peta koalisi Partai Amanat Nasional (PAN) mulai terbaca. Ketua Bapilu PAN Viva Yoga Maulana secara blak-blakkan membuka perihal kedekatan partai berlambang matahari itu dengan Gerindra. Apakah keduanya akan berkoalisi?

Calon presiden yang diusung PDIP Joko Widodo (Jokowi) tampaknya sudah menemukan calon wakil presiden yang akan mendampinginya. Saat ditanya, Jokowi menjawab dengan 'nyanyian' kode.

Sejumlah nama caleg artis dari Partai Amanat Nasional (PAN) dipastikan berhasil melenggang ke Senayan. Sebut saja Eko Patrio, Primus Yustisio, Desi Ratnasari, Anang Hermansyah dan Lucky Hakim.