KPK memanggil kembali tersangka kasus simulator SIM Irjen Djoko Susilo untuk diperiksa Jumat besok. Salah satu kuasa hukum Irjen Djoko, Juniver Girsang, mengatakan bahwa kliennya belum pasti memenuhi panggilan kedua lembaga yang dipimpin Abraham Samad tersebut.

Tersangka kasus dugaan korupsi Simulator SIM, Irjen Djoko Susilo, dijadwalkan dipanggil penyidik KPK lagi. Polri mendorong mantan Kakorlantas Polri itu memenuhi panggilan KPK.

Tersangka kasus dugaan korupsi Simulator SIM, Irjen Djoko Susilo, tak memenuhi panggilan penyidik KPK Jumat pekan lalu. Melihat tingkah demikian, KPK belum berencana menjemput paksa jenderal polisi bintang dua tersebut.

Irjen Djoko Susilo tak memenuhi panggilan penyidik KPK Jumat pekan lalu (28/9/2012). Melihat tingkah demikian, KPK belum berencana menjemput paksa Djoko karena yakin pasti datang.

Mabes Polri telah menarik 20 orang anggota yang bertugas sebagai penyidik di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sebagai penggantinya, Polri hari ini mengirimkan lagi 20 anggota untuk mengisi kekosongan posisi penyidik.

Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso mendorong Inspektur Jenderal Djoko Susilo memenuhi panggilan KPK. Hal ini penting agar proses hukum kasus Korlantas Polri lekas tuntas.

Polemik antara KPK dan Polri dalam menangani kasus korupsi di Korlantas Polri makin berlarut-larut. Termasuk siapa yang berwenang menyidik Irjen Djoko Susilo yang tersangkut kasus itu.

KPK memastikan akan melayangkan pemanggilan kedua terhadap Inspektur Jenderal Djoko Susilo untuk diperiksa pada Jumat pekan ini. Panggilan dilayangkan setelah Djoko tidak menghadiri panggilan pertama.

Tersangka kasus pengadaan simulator SIM di Korlantas Polri, Irjen Djoko Susilo, batal diperiksa KPK karena tidak hadir. KPK akan memanggil ulang Irjen Djoko Susilo minggu depan.

Tim kuasa hukum Irjen Djoko Susilo akan meminta fatwa Mahkamah Agung (MA) terlebih dahulu mengenai siapa yang berwenang menyidik kasus simulator SIM. Apakah KPK atau Polri.