Menanggapi keluhan Bpk. Asep Supriatna. pada tanggal 18 Juni 2012 mengenai "Perlakuan Diskriminasi Bank BRI untuk Guru Honorer" perkenankan kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang Bapak alami.

Pada hari Jum'at (8/6), saya bermaksud menanyakan tunjangan fungsional bagi guru honor di Bank BRI Pangkalan Asem. Oleh petugas yang melayani, saya diminta ke BRI Kebayoran Baru.

Perilaku oknum guru SMP satu ini benar-benar tidak patut ditiru. Gara-gara ditolak diajak ciuman lagi, TSP (23) merekam adegan ciuman dengan muridnya sendiri yang masih berusia 14 tahun.

Guntur (26) bermodal mulut manis mengajak muridnya 'bercinta' di dalam kelas. Dengan janji akan menikahi muridnya yang berusia 14 tahun itu, Guntur tega menyetubuhi korban sebanyak 3 kali.

Gelombang aksi memperingati Hari Pendidikan Nasional 2012 terjadi di beberapa titik. Kali ini massa dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Jabar geruduk Kantor Disdik Jabar di Jalan Dr Rajiman.

Sekolah pemerintah berlabel internasional mewajibkan gurunya mengajar dengan menggunakan Bahasa Inggris. Namun kebijakan ini menuai kontroversi saat sekolah lokal rasa internasional ini digugat ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Seakan tertanam di alam bawah sadar sebagian masyarakat Indonesia apabila ingin pintar harus lancar berbahasa Inggris. Namun asumsi ini tidak benar seluruhnya.

Berdasarkan Permendiknas sekolah pemerintah berlabel internasional menggunakan Bahasa Inggris. Anehnya, Mendikbud malah bersikap sebaliknya.

Sebanyak 285 tenaga honorer di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, dinilai tidak lulus verifikasi oleh Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Pusat. Menyikapi penilaian tersebut, Komisi II DPR RI berjanji memperjuangkan nasib mereka. 

Angin segar bagi para tenaga honorer dan guru honorer DKI Jakarta. Sebab Fauzi Bowo berjanji mengangkat 12 ribu tenaga dan guru honorer menjadi calon PNS pada tahun 2012.