Terdakwa kasus cekcok sampah, Yayan Nurhayati menjalani sidang lanjutan dengan agenda pembelaan atas tuntutan jaksa. Dalam pledoi, Yayan membela diri tidak melakukan penganiayaan terhadap Yusnina.

Pengadilan Negeri Jakarta Timur menghadirkan saksi ahli dr Cut Kusmiawati. Saksi ahli tersebut merupakan dokter pembuat laporan visum Yusnina dari Rumah Sakit Harum.

Selain mengkonfrontir keterangan Yusnina dengan Yayan. Majelis hakim pengadilan negeri Jakarta Timur juga mendengarkan keterangan saksi Samsul, suami Yusnina. 

Pengadilan Jakarta Timur kembali menggelar sidang lanjutan cecok sampah berujung dugaan penganiayaan yang dilakukan Yayan Nurhayati kepada tetangganya, Yusnina. Selama persidangan hakim menasehati Yusnina untuk berperilaku arif.

Hampir empat jam lebih hakim pengadilan negeri Jakarta Timur mendengarkan keterangan saksi kasus cekcok sampah yang berakhir penganiayaan. Sidang selanjutnya hakim meminta jaksa untuk menghadirkan saksi independen.

PN Jaktim kembali menggelar sidang lanjutan kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan Yayan Nurhayati kepada tetangganya, Yusnina. Kedua orang itu didengar keterangannya masing-masing oleh hakim.

Ruang sidang kasus Yayan Nurhayati penuh oleh pengunjung. Sidang selesai, ia langsung dikerubuti belasan pekerja media. Walau ada senyum tersimpul, Yayan tak banyak bercakap.

Yayan Nurhayati didakwa telah melakukan penganiayaan terhadap tetangga sebelah rumahnya Yusnina pada 1 Juli 2013 lalu. Yayan tak mengajukan eksepsi, tapi fokus pada pembuktian.

Yayan Nurhayati bersiap mengikuti sidang perdananya di Pengadilan Negeri Jakarta Timur (PN Jaktim). Ia ditemani belasan ibu-ibu tetangganya yang datang secara sukarela.

Kisah perseteruan antar tetangga karena sampah hingga berujung bui di Jakarta Timur dialami Yayan Nurhayati. Sehari setelah penahanannya ditangguhkan, Yayan akan hadapi persidangan.