Derasnya hujan yang mengguyur Kota Kembang sepanjang sore, membuat malam itu terasa sangat dingin sekaligus membuat perut kami pun kerocongan. Kami pun sepakat untuk mencari makan malam di daerah alun-alun Bandung, tepatnya Jl. Cikapundung Barat (tepi gedung PLN Sumur Bandung).

Membuat sup terlihat mudah, tetapi membuat sup dengan kaldu yang lezat perlu kesabaran dan ketelitian. Asal tahu triknya, membuat kaldu tidak terlalu repot. Dari cara merebus dan membumbui, semuanya dibahas di sini!

Untuk mendapatkan rasa sup yang segar dan enak, gunakan kaldu ayam atau daging yang baru. Atau kaldu yang baru dibuat. Kurangi pemakaian garam, jika memakai kaldu yang sudha dibuat beberapa hari.

Ikan salmon yang lembut dan gurih sangat serasi dengan rasa miso yang gurih lembut. Apalagi di dalam sup ini diperkaya dengan jagung manis segar dan sawi. Rasanya gurih renyah. Cocok untuk mereka yang mengurangi konsumsi lemak.

Kalau keluarga suka hidangan berkuah saat sahur, Anda bisa mencoba sup bola ayam ini. Bola ayam bisa disiapkan saat memasak sajian buka dan sayuranpun bisa disesuaikan dengan selera. Aromanya sangat gurih, apalagi dinikmati hangat.

Sup yang hangat dan lembut bisa menerbitkan selera saat bersantap sahur. Sajikan dengan roti panggang atau roti bawang yang harum. Agar menjadi lebih lengkap gizinya, sajikan dengan setup sayuran dan jus buah segar.

Kalau suka seafood, nasi liwet dengan topping seafood ini pas untuk Anda. Rasanya sangat gurih tanpa aroma anyir sama sekali. Jika suka rasa lebih renyah, irisan daging ikan salmon bisa dipanggang dengan sedikit saus teriyaki.

Nasi liwet yang ditanak secara perlahan memang memiliki sensasi rasa yang sangat berbeda. Bukan hanya cara pengolahan yang harus cermat tetapi cara penyajian dan menyantapnya juga harus pas. Ingin tahu info kompletnya? Simak info berikut ini.

Hidangan Jepang ternyata masih jadi favorit. Buktinya peserta cooking class kali ini sangat antusias. Soal bumbu-bumbu hingga merknya dibahas komplet. Membuat kamameshi juga diperagakan secara detil oleh chef Fukuda yang ternyata doyan melucu!

Nasi liwet khas Jepang ini sangat sedap dan harum. Bukan hanya karena berasnya sangat pulen tetapi bumbu yang tak terlalu kuat gurihnya membuat cita rasa sayuran dan daging ayam menjadi sangat menonjol. Apalagi saat disantap hangat!