Puncak Peringatan 60 Tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) akan digelar besok di Bandung, Jawa Barat. Dipastikan ada 22 kepala negara dan kepala pemerintahan menghadirinya.

Presiden Jokowi menyambut para kepala negara yang hadir dalam peringatan Konferensi Asia Afrika (KAA) ke-60 di JCC. Jokowi terlihat memakai jas hitam dan juga dasi berwarna merah.

Peringatan 60 Tahun Konferensi Asia Afrika mencapai puncaknya hari ini. Setelah pada Senin (20/4) dan Selasa (21/4), pejabat senior dan menteri berkumpul, kini giliran para kepala negara dan kepala pemerintahan yang membahas dokumen-dokumen KAA.

Puluhan personel TNI/Polri sudah berjaga di sepanjang jalur Jl Gatot Subroto ke arah JCC, Senayan, Jakarta. Mereka bersiaga jelang perhelatan Peringatan Konferensi Asia Afrika yang diikuti banyak tamu negara.

Antusiasme besar mengikuti perhelatan internasional peringatan 60 tahun Konferensi Asia-Afrika di Jakarta dan Bandung. Semangat itu tergambar dari cuitan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong di akun twitternya.

Peringatan 60 Tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) hari keempat akan diisi dengan pertemuan sejumlah kepala negara. Jubir Kemlu Armanatha Nasir menyebut, sampai dengan saat ini ada 21 kepala negara yang memastikan kehadirannya.

Kepala Staf Kepresidenan Luhut Pandjaitan menemui Ketua DPR RI Setya Novanto untuk membahas persiapan peringatan KAA.

Tiga konflik yang melibatkan pemerintah daerah dan lembaga pemerintah pusat dapat diselesaikan dalam 1 hari oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) pada Rabu (26/3/2015).

Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) disarankan anggota DPD RI AM Fatwa untuk memiliki juru bicara (jubir). Menurut Ahok, hal itu dirasanya tidak perlu.

Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) bercerita soal penyelamatan lingkungan hidup yang harus dikerjakan secara global. Dirinya mencontohkan pengalamannya saat perundingan program emisi dunia dan kiriman asap ke Malaysia dan Singapura.