Pendaftaran peserta didik baru 2014 berakhir hari ini. Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengaku selama proses PPDB, tim pengaduan menerima sekitar 5 hingga 10 curhatan masalah dari orangtua murid.

Proses penerimaan peserta didik baru di Kota Bandung tahun ini diprotes orangtua murid. Kebijakan memberikan insentif berupa penambahan nilai +1 bagi siswa yang mendaftar di sekolah terdekat dengan rumah menimbulkan kecemburuan.

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengakui banyak salah penafsiran terhadap aturan penerimaan peserta didik baru 2014. Tetapi secara prinsip aturan-aturan tersebut merupakan reformasi PPDB yang selama ini banyak praktik manipulasi.

Ketua Komisi D DPRD Kota Bandung Ahmad Nugraha kebingungan terkait aturan Penerimaan Peserta Didik Baru 2014. Ada perbedaan persepsi antara Wali Kota Ridwan Kamil dan Kepala Dinas Pendidikan Elih Sudiapermana.

Koalisi Guru Bandung mengadu ke dewan karena merasa dikesampingkan dalam proses penerimaan peserta didik baru (PPDB), karena Pemkot memberikan kemudahan bagi para anak-anak TNI, sementara anak guru tidak.

Pada hari terakhir, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk SMA/SMK Negeri via online yang diselenggarakan oleh Kota Bogor masih mengalami masalah. Web/situs Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online 2014 milik Kota Bogor, yang sebelumnya telah diperbaiki, kini kembali tidak bisa diakses.

Proses pendaftaran masuk SMA Negeri dan SMK Negeri di Bogor untuk pertama kalinya dilakukan secara online. Meski begitu, dugaan berbagai kecurangan kemungkinan masih ada. Walikota Bogor Bima Arya pun bergerak.

Web/situs milik Pemerintah Kota Bogor untuk Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) via online untuk SMAN/SMKN di Kota Bogor, hingga kini masih mengalami masalah. 

Kota Bogor menggelar Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dengan sistem online. Sempat ada gangguan sistem di awal pendaftaran, namun kini sudah berhasil diatasi dengan tambahan layanan crisis center.

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menyabet penghargaan sebagai pelaku reformasi pendidikan dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Apa yang membuat arsitek tersebut meraih penghargaan?