Relawan asal Australia, Priscilla Brice punya perhatian khusus terhadap kesetaraan ras di negaranya. Untuk lebih meningkatkan kesadaran anak muda pada isu rasisme, Brice membuat aplikasi Everyday Racism.

Industri game mobile di China mengalami pertumbuhan yang eksplosif. Ledakan smartphone yang dimulai sejak tahun 2010, mendorong tingginya segmen ini yang sudah terlihat mulai tahun lalu tersebut.

Dengan menutup akses dari luar, berarti ada kesempatan besar bagi aplikasi lokal untuk didorong dari dalam. Hasilnya bisa terlihat, warga China tak masalah tak bisa mengakses Facebook, Twitter atau YouTube.

China adalah pasar smartphone terbesar di dunia saat ini. Dengan jumlah penduduk terbanyak sejagat dan pemerataan teknologi, industri apapun akan menganggap legit negeri ini.

Baru saja mulai menapaki kepopuleran, Swing Copters yang dirilis 21 Agustus 2014 lalu sudah harus menghadapi masalah. Game besutan Dong Nguyen yang sebelumnya populer dengan Flappy Bird ini dituding sebagai hasil nyontek game lain.  

Sama-sama dibuat oleh Dong Nguyen, popularitas Flappy Bird tampaknya menurun ke Swing Copters. Sayangnya bukan dari sisi jumlah download, melainkan dari jumlah kloningannya.

Tak seperti game lain yang perlahan meredup karena ditinggalkan para penggemarnya, Flappy Bird justru berhenti terbang karena banyak yang ketagihan dan memburunya.

Berkat sebuah aplikasi, Anda bisa dipertemukan dengan seseorang yang mungkin menjadi calon kekasih karena tak sengaja berpapasan di jalan. Bagaimana bisa?

Sejak beberapa minggu lalu, Facebook menginginkan seluruh pengguna layanannya beralih ke layanan mesengger miliknya. Sayangnya, paksaan ini tak berbuah hasil positif.

Baru-baru ini, seseorang bernama Emmanuel Pacamalan membuat konsep tampilan Instagram yang menggunakan gaya Material Design, dan mengunggahnya ke YouTube.