Meski didemo terus oleh massa pendukung Bupati Subang Eep Hidayat, Kepala Kejaksaan Tinggi Jabar Sugiyanto menyatakan kasus dugaan korupsi Eep akan segera dibawa ke Pengadilan Tipikor Bandung.

Kajati Jawa Barat Sugiyanto menilai langkah Bupati Subang yang mengerahkan massa untuk mendemo kejaksaan merupakan perbuatan melawan hukum.

Penahanan atas Bupati Subang Eep Hidayat atas kasus dugaan korupsi yang rencananya hari ini, gagal dieksekusi. Kejati Jabar 'mengalah' membiarkan Eep lepas karena banyaknya massa yang dibawa Eep.

Bupati Subang Eep Hidayat mengancam tidak bakal pulang ke Subang sebelum Kepala Kejaksaan Tinggi Jabar menjelaskan kasus yang menjeratnya. Eep meminta pula kepada pendukungnya tidak pergi dari area kantor Kejati Jabar.

Bupati Subang Eep Hidayat kembali menggeruduk Kejaksaan Tinggi Jabar. Seperti biasa, ia datang dengan seribuan pendukungnya. Kedatangan mereka terkait kabar pelimpahan berkas kasus korupsi Eep ke Kejati.

Polrestabes Bandung siapkan 1.000 personel untuk menjaga aksi unjuk rasa yang akan dilakukan Bupati Subang Eep Hidayat di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jabar, Jalan LRE Martadinata, Selasa (15/3/2011) besok.

Bupati Subang, Jawa Barat, Eep Hidayat merasa diperlakukan tidak adil oleh Kejati Jawa Barat. Dia pun menuntut keadilan ke DPR.

Tuntutan Bupati Subang Eep Hidayat untuk berdialog dengan Kepala Kejati Jabar Sugiyanton ditanggapi dingin. Sugiyanto menegaskan tak mau berdialog dengan Eep. Jika Eep keukeuh merasa tak bersalah, diminta buktikan di pengadilan.

Kepala Kejati Jabar angkat bicara tentang aksi demonstrasi yang dilakukan tersangka kasus korupsi yang juga merupakan Bupati Subang Eep. Ia menilai, aksi demonstrasi yang dilakukan massa pendukung Eep sudah terbilang anarkis.

Bupati Subang Eep Hidayat mengultimatum kejaksaan untuk menghentikan kasus korupsi yang menjeratnya, paling lambat Senin depan (14/2/2011). Eep menyatakan akan kembali membawa massa.