Kongres PAN di Bali pada Februari 2015 mendatang tak sekadar pertarungan Hatta Rajasa vs Zulkifli Hasan. Lebih dari itu, Kongres PAN bakal jadi akhir dari 'balada cinta' Amien Rais dan Hatta Rajasa.

Kongres PAN masih dua pekan lagi, namun persaingan Hatta Rajasa dan Zulkifli Hasan sudah sangat panas. Panasnya situasi internal PAN bak matahari yang jadi lambang partai besutan Amien Rais itu.

Amien Rais berdiri di belakang Zulkifli Hasan di Kongres PAN pada 28 Februari 2015 nanti. Banyak kalangan melihat Kongres PAN tak hanya sekadar Zul vs Hatta Rajasa, tapi lebih dari itu adalah pertaruhan besar bagi Amien Rais.

Internal Partai Amanat Nasional (PAN) makin dinamis jelang Kongres IV. Pendukung dua kubu yang akan bertarung di kongres, Hatta Rajasa vs Zulkifli Hasan, mulai saling sindir dan serang. Panas!

Ketua DPW PAN NTT yang juga pendukung Hatta Rajasa, Eurico Guterres, menyebut Ketua MPP PAN Amien Rais tak netral dan ketokohannya mulai pudar. Kubu Zulkifli Hasan tak rela sang mahaguru itu direndahkan.

Serangan Eurico Guterres ke Ketua MPP PAN Amien Rais berbuntut panjang. Ketua DPW PAN NTT tersebut dianggap anak durhaka oleh para Ketua DPD PAN NTT yang berpihak ke Zulkifli Hasan.

Serangan tajam Ketua DPW PAN Eurico Guterres ke Amien Rais langsung direspons keras oleh 13 Ketua DPD PAN se-NTT yang berada di kubu Zulkifli Hasan bersama sang pendiri PAN.

Namun kini, Dradjad menegaskan kepada senior PAN Amien Rais bahwa dia mendukung Hatta Rajasa untuk menjadi Ketum kembali.

Lama tak terdengar kabarnya, eks Ketum PAN Sutrisno bachir kembali bermanuver politik. Politikus yang akrab disapa Mas Tris tersebut bersiap comeback ke PAN yang sudah lima tahun tak disentuhnya.

Ketua MPP PAN Amien Rais angkat bicara soal polemik KPK vs Polri. Amien memilih menunggu presiden Jokowi menyelesaikan persoalan ini.