Bupati Subang Eep Hidayat terancam 20 tahun penjara karena terjerat kasus dugaan korupsi upah pungut pada 2005-2008. Menurut JPU Slamet Siswanta, Eep dinilai merugikan keuangan negara sebanyak Rp 14 miliar.

Sidang perdana Bupati Subang Eep Hidayat di PN Bandung atas kasus upah pungut berlangsung alot. Sidang yang dimulai pukul 09.45 WIB, hingga pukul 12.25 WIB belum juga selesai. Eep langsung mengajukan eksepsi yang dibacakan langsung oleh dirinya.

Hari ini, Bupati Subang Eep Hidayat akan disidang di Pengadilan Tipikor Bandung. Sidang yang akan dipimpin oleh I Gusti Lanang ini akan mendengarkan pembacaaan berkas dakwaan oleh JPU.

Sidang kasus dugaan korupsi Bupati Subang Eep Hidayat akan digelar Senin (18/4/2011) mendatang di Pengadilan Tipikor PN Bandung. Agenda pertama, yaitu pembacaan berkas dakwaan.

Sejak beroperasi sejak Januari 2011, Pengadilan Tipikor Bandung sudah menangani 19 perkara. Dua perkara sudah memasuki tahap penuntutan. Tiga kasus melibatkan kepala daerah dan dewan.

Berkas dakwaan Bupati Subang Eep Hidayat telah diserahkan ke Pengadilan Tipikor Bandung pukul 14.00 WIB. Dalam tujuh hari mendatang, jadwal sidang kasus korupsi upah pungut dengan terdakwa Eep akan segera keluar.

Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jabar segera melimpahkan berkas kasus dugaan korupsi Bupati Subang Eep Hidayat ke Pengadilan Tipikor Bandung. Pihak Kejati Jabar menyatakan berkas itu bakal dilimpakan sekitar April ini.

Meski resmi ditahan oleh kejaksaan tinggi Jabar hari ini, Eep Hidayat masih menjabat Bupati Subang. Namun jika berkas perkara sudah dilimpahkan ke pengadilan, Eep akan diberhentikan sementara hingga ada putusan pengadilan.

Tersangka kasus korupsi upah pungut Bupati Subang Eep Hidayat berjanji tak akan kembali mengerahkan massa pendukungnya untuk berdemo. Eep hari ini resmi ditahan.

Komunitas Mahasiswa Bandung asal Subang berunjuk rasa di depan kantor Kejati Jabar, Jalan Martadinata, Selasa (22/3/2011). Mereka mendesak Kejati Jabar segera menangkap Bupati Subang Eep Hidayat yang tersandung dugaan kasus korupsi upah pungut.