Pertemuan Antasari Azhar dan Anggoro Widjojo di Singapura berlangsung pada bulan Oktober 2008. Namun, publik baru mengetahui ada pertemuan itu pada Mei 2009. Tim 8 mencurigai ada sesuatu di balik hal ini.

Wakil Ketua KPK M Jasin bersumpah dengan Al Quran. Diawali syahadat, dia pun melanjutkan sumpahnya bila dia tidak pernah terlibat suap ataupun pemerasan.

Tim 8 menilai missing link aliran dana dari tersangka Ari Muladi ke oknum pimpinan KPK sangat fatal. Karena itu, tim berpendapat kasus penyalahgunaan wewenang dan pemerasan yang menjerat Chandra dan Bibit itu akan sia-sia bila diteruskan hingga ke pengadilan.

Kabareskrim Komjen Pol Susno Duadji dinilai banyak melakukan inkonsistensi saat menjawab pertanyaan Tim 8. Keterangan Susno tidak sama persis dengan yang telah dikatakannya.

Kisruh antar dua lembaga penegak hukum KPK dengan Polri semakin memanas. Tidak adanya mediator untuk mencairkan ketegangan ini menjadi salah satu faktornya.

KPK untuk sementara menunda menangani adik buron koruptor Anggoro Widjojo, Anggodo Widjojo. KPK khawatir menimbulkan konflik kepentingan karena kasus 2 pimpinan nonaktifnya sedang ditangani Mabes Polri.

Kisah Cicak versus Buaya menyita perhatian banyak pihak. Penyanyi Kikan 'Coklat' menjadi satu di antaranya. Menurut Kikan, oknum Polri dan Kejaksaan Agung dinilainya paling korup.

Polisi harus menyikapi dengan cepat kasus Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah. Jangan ngotot untuk meneruskan kasus ini. Fakta di MK sudah terbuka. Kasus harus dihentikan.

Polisi harus bertindak cepat. Jangan ragu untuk menghentikan proses hukum kasus Chandra M Hamzah dan Bibit Samad Rianto. Reputasi kepolisian jadi pertaruhan.

Bibit Samad Rianto, akhirnya bisa menghirup udara bebas setelah 6 hari menghuni hotel prodeo. Bibit mengaku bisa tidur nyenyak setelah dibebaskan.