Muncul pada 2012, komedi ringan ala parodi musikal ini menjadi film yang disukai anak-anak muda generasi 'Glee'. Tak heran jika film keduanya meluncur mulus, dan sudah ditunggu-tunggu. Ini dia kejutan baru dari gadis-gadis Bardens Bella.

Bisa ikut terlibat dalam produksi film Hollywood meninggalkan kesan cukup mendalam bagi Ray Sahetapy. Apalagi sebagai aktor yang baru bergabung, ia mendapatkan perlakuan yang menyenangkan.

Sebuah video yang beredar sejak sebulan lalu membuat heboh. Isinya tentang pidato Presiden Amerika Serikat Barack Obama yang menumpahkan kemarahannya di depan media, namun lewat orang lain yaitu lewat penerjemah amarah.

Tak hanya menyajikan adegan pertarungan yang cukup brutal, game terbaru dari CD Project Red, The Witcher 3: Wild Hunt juga digadang-gadang bakal hadir dengan sejumlah konten dewasa lainnya, termasuk menampilkan adegan seks.

Tidak hanya Jay Park saja yang merilis video musik seksi hari ini, Jumat (8/5/2015). Personel BEAST, Jang Hyunseung juga meresmikan debut solonya ke panggung KPop dengan lagu dan video musik berjudul 'You're The First'.

Bagaimana rasanya melihat para punggawa Paris Saint Germain FC bertingkah ala orang Indonesia? Demikian yang terjadi ketika para bintang sepakbola ini kebingungan saat pakai sarung, blangkon, tapi langsung berebut makan ketika disuguhi sate.

Bengkel Mime Theater asal Yogyakarta mementaskan 'Kocak-kacik' adaptasi dari naskah Arifin C. Noer dari 16-17 April 2015 di Galeri Salihara Jakarta. Pertunjukan ini tanpa dialog, teks, dan hanya mengandalkan gerak tubuh.

Pertunjukan pantomime terkenal akan adegan humoris yang membuat para penonton tertawa. Atau ekspresinya dengan riasan tebal, namun pementasan pantomime yang surealis maupun realis masih jarang dipentaskan di Indonesia.

Pembukaan Star Wars Celebration 2015 di Anaheim Convention Center, Kamis (16/4) berlangsung meriah dengan kehadiran sutradara J.J Abrams dan produser Lucasfilm Kathleen Kennedy. Penggemar juga disuguhkan teaser trailer baru 'Star Wars: The Force Awakens'.

Selepas membuat 'Koper' pada 2006 --tersebab ia melankolis, idealis dan keras kepala-- maka sembilan tahun kemudian inilah karya film terbaru sutradara Richard Oh. Dan, ia masihlah Richard Oh yang sama, yang tak rela berkompromi dengan selera penonton kebanyakan.