Seorang penambang sirtu, Iman (32) tewas tertimpa batu saat menggali sirtu di penambangan liar di Desa Toyomarto, Kecamatan Singosari, Kamis siang. Korban langsung dievakuasi ke rumah duka.

Ledakan tambang yang menimbulkan banyak korban jiwa di Kabupaten Sijunjung, Sumbar, ternyata bukan baru kali ini saja terjadi. Bahkan sejak 1997, diperkirakan sudah hampir 1000 penambang tewas karena berbagai sebab di kawasan itu.

Satu persatu korban tewas akibat ledakan tambang batu bara di Bukit Bual, Nagari V Koto, Kecamatan Koto VII, Kabupaten Sijunjung, Sumbar, terus ditemukan petugas. Hingga pukul 09.30 WIB, total korban tewas yang ditemukan sudah 19 orang.

Korban ledakan tambang batu bara di Sawahlunto, Sumatera Barat (Sumbar) terus bertambah. Data terakhir dari Departemen Kesehatan (Depkes) tercatat angka korban mencapai belasan jiwa.

Proses evakuasi terus dilakukan di lokasi Ledakan di pertambangan batu bara di Sawahlunto, Sumbar. Sejumlah penambang tradisional meninggal dunia dan puluhan lainnya masih hilang.

Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi 6 mayat penambang yang tewas akibat ledakan tambang batubara di Kabupaten Sijunjung, Sumbar. Diperkirakan 20-an penambang masih terkubur dalam lubang tambang sedalam 30 meter tersebut.

Manajemen PTBA menyatakan peristiwa bencana longsor yang terjadi di kabupaten Sawah Lunto, Sumatera Barat, tidak mempengaruhi aktivitas penambangan perseroan.

Tambang batubara longsor di Sijunjung, Sumatera Barat. Akibat kejadian ini dilaporkan 1 orang meninggal dunia.

Tanah longsor terjadi di areal tambang batubara di Sawah Lunto, Sumatera Barat. Akibatnya, 27 penambang terjebak dalam longsor tersebut. Petugas penyelamat saat ini sedang berusaha menyelamatkan mereka.

Itulah beberapa fakta 'menyakitkan' akibat diterapkannya ekonomi Neoliberalisme di Indonesia. Akankah kita diam saja menyaksikan semua ini. Saatnya momentum Kebangkitan Nasional dilaksanakan.