Kegiatan penyelidikan selama Januari hingga Juni 2012 tercatat ada 99 kasus yang ditangani As Pidsus Kejati Jabar. Dari angka tersebut, 46 kasus masih dalam proses penyelidikan.

Pemerintah Kota Bandung dinilai gagal mengelola APBD karena anggaran lebih banyak digelontorkan untuk dana hibah dan bansos yang sulit diukur dampak keberhasilannya. Pemkot juga gagal membuat tata ruang yang pro kepentingan publik

Ayi Supriatna, PNS Pemkot Bandung yang merupakan mantan ajudan Sekda Kota Bandung Edi Siswadi, menjadi saksi. Terungkap biaya operasional tugasnya ternyata berasal dari dana bansos.

Dua ajudan Wakil Walikota Bandung mengakui banyak warga yang datang untuk menyampaikan proposal atau sekedar minta sumbangan pada pimpinannya. Namun mereka menyatakan, bantuan yang diberikan oleh Ayi berasal dari kocek pribadi dan bukan berasal dari dana operasional.

Dua ajudan Wakil Walikota Bandung Ayi Vivananda mengaku tak mengetahui jika sumber dana operasional untuk kegiatan Wakil Walikota yang biasa mereka terima berasal dari dana bansos. Mereka mengaku selama ini yang mereka tahu, dana yang mereka terima itu berasal dari DPA pimpinannya.

Sidang lanjutan perkara korupsi dana bansos Pemkot Bandung kembali digelar di Pengadilan Tipikor Bandung, Jumat (6/7/2012). Dua ajudan Wakil Walikota Bandung Ayi Vivananda akan dihadirkan sebagai saksi.

Kasubag Keuangan Pemkot Bandung Aep Safrudin mengakui bahwa dalam proses pencairan dana bansos 2009-2010 ada yang dilakukan tidak sesuai prosedur. Di antaranya, tercantumnya sejumlah nama PNS sebagai penerima.

Lima terdakwa perkara korupsi dana bansos telah menitipkan uang sebesar Rp 5 M sebagai pengganti kerugian keuangan negara. Dari jumlah tersebut, Rohman mengaku Rp 1,5 M di antaranya dari dirinya.

Terdakwa korupsi dana bansos Pemkot Bandung, Rohman diminta mengeluarkan surat perintah pembayaran jika ada ajudan, sekpri, kepala dinas yang akan meminta uang padanya dengan atau tanpa kuitansi.

Sidang lanjutan perkara dugaan korupsi dana bansos Pemkot Bandung sedianya digelar pukul 09.00 WIB, hari ini. Sekitar pukul 15.30 WIB, sidang baru dibuka namun kemudian hakim memutuskan untuk menunda hingga besok.