Fraksi PKB, Partai Hanura, PPP dan PKS satu suara mendukung Bambang Widjojanto menjadi pimpinan baru KPK. Kandidat lain yang mereka dukung adalah Abraham Samad.

Fraksi Partai Demokrat (FPD) menjagokan 5 dari 8 orang yang menjalani uji kepatutan dan kelayakan menjadi calon pimpinan KPK. Dua di antaranya sudah positif menjadi kandidat kuat.

Partai Amanat Nasional (PAN) menilai enam capim KPK berpeluang memperebutkan empat kursi pimpinan KPK pada pemilihan capim KPK besok. Siapakah enam capim KPK tersebut?

FPDIP sudah menentukan pilihan terkait seleksi calon pimpinan (Capim) KPK. FPDIP mengirim sinyal menolak Aryanto Sutadi untuk duduk di kursi pimpinan KPK. Suara FPDIP akan disalurkan ke calon yang lain.

Anggota Komisi III Didi Irawadi Syamsuddin menyebutkan ada 3 orang capim KPK yang memberi kesan terhadapnya. Ketiga orang itu adalah Abraham Samad, Abdullah Hehamahua dan Handoyo Sudrajat.

Aryanto Sutadi dinilai melakukan kejanggalan dalam fit and proper test karena mewajarkan gratifikasi. Namun, hal itu bisa dianggap sebagai satu point kejujuran.

Wakil Ketua Komisi III dari FPKS, Nasir Djamil, memberi nilai 8,5 bagi calon pimpinan (Capim) KPK Abraham Samad. Angka itu diberikan dari interval 0 hingga 10.

Calon Pimpinan (Capim) KPK Abraham Samad mengaku tersinggung dengan pembuatan ranking capim yang dilakukan Pansel KPK. Menurutnya hal itu merupakan penghinaan yang luar biasa.

Capim KPK dari LSM, Abraham Samad, meyakinkan komisi III kalau penyidik independen justru akan memperkuat KPK. Penyidik independen tidak akan melemahkan polisi dan jaksa.

Entah disengaja atau tidak, Capim KPK Abraham Samad sempat menyebut nama Nunun Nurbaetie saat fit and proper test. Mendengar nama istrinya disebut, suami Nunun yang juga anggota Komisi III Adang Darajatun langsung tersenyum dan tertawa.