Cappadocia adalah destinasi wisata yang unik di Turki. Masyarakat Turki di zaman dahulu melubangi bebatuan untuk dijadikan rumah dan toko. Bahkan ada banyak gereja bawah tanah dan gua-gua yang mengagumkan.

Dari hasil penemuan arkeolog dan peneliti, Gua Liang Bua di Flores diyakini sebagai tempat tinggalnya Homo floresiensis yakni manusia kerdil Flores. Mereka diperkirakan tinggal di sana pada puluhan ribu tahun lamanya. Traveler bisa datang ke sana!

Mengangkat harta karun bawah laut di Indonesia membutuhkan biaya yang cukup besar. Salah satunya contohnya yang dilakukan Cosmic Underwater yang menghabiskan biaya sekitar Rp 143 miliar.

Arkeolog di Papua menemukan lokasi bersejarah di Nabire, Papua. Di lokasi ini banyak ditemukan benda-benda peninggalan abad 16. Temuan ini amat penting menggambarkan perkembangan masyarakat Papua. 

Tim Arkeolog dari Pusat Arkeologi Nasional menemukan empat kerangka manusia dari abad ke 12. Temuan ini membuka pengetahuan, bahwa kawasan Natuna, Kepulauan Riau dahulu merupakan jalur perdagangan penting. 

Fotografer sekaligus seniman muda Kinez Riza sudah menjelajahi ke berbagai tempat. Ia berpetualang, memotret, dan membuat karya seni hingga ke pedalaman Afrika dan Kalimantan.

Agatha Christie terkenal akan buku-bukunya yang bergenre kriminal dan misteri, namun ada satu buku yang belum diterbitkan hingga kini. Penerbit HarperCollins menyebutnya sebagai 'buku yang terlupakan'.

Tim pencari pesawat Malaysia Airlines MH370 tanpa diduga berhasil menemukan reruntuhan kapal laut di dasar laut Samudera India Selatan.Pesawat MH370 hilang tanpa jejak pada Maret 2014 lalu malah belum ditemukan batang hidungnya.

Ingin mendaki gunung dan bertemu situs-situs kuno? Datanglah ke Gunung Penanggungan di Mojokerto via Jalur Jolotundo. Dengan melalui jalur tersebut, Anda bisa menjumpai sejumlah candi peninggalan bersejarah.

Tim arkeolog laut di Madagaskar mengatakan telah menemukan batangan perak seberat 50kg di perairan dangkal di lepas pantai Pulau Sainte Marie di bagian timur. Perak itu ditandai dengan huruf S dan T dan berasal dari Bolivia pada Abad ke-17.