Rapat paripurna DPR hari ini resmi menutup masa sidang II Tahun Sidang 2012-2013. Dari 64 RUU Prioritas 2012, hingga hari ini DPR hanya mengesahkan setengahnya.

Menteri Agama Suryadharma Ali tegas melarang perdagangan bebas minuman keras. Dia pun setuju dengan adanya Rancangan Undang-undang tentang Minuman Keras yang diusulkan Fraksi PPP.

Paripurna DPR menyepakati 70 usulan RUU untuk masuk ke dalam daftar Prolegnas tahun 2013. Di antaranya adalah RUU Kamnas, Tindak Pidana Korupsi dan Desa. Sementara RUU Pertembakauan dan JPSK masih perlu pendalaman.

DPR hari ini menggelar rapat paripurna untuk pengesahan RUU prioritas tahun 2013. Rapat yang sempat diskors selama 1 jam akhirnya hanya menyisakan 45 orang saat keputusan paripurna diketuk. Apa kata pimpinan rapat?

Komisi IV DPR melakukan kunjungan kerja ke China dan Prancis untuk pembahasan RUU Peternakan dan Kesehatan Hewan. Kunker ini dikritik karena dianggap sebagai ajang plesiran.

Rapat paripurna DPR tentang Rancangan Undang-Undang yang akan masuk dalam Prolegnas tahun 2013 diskros menyusul pro kontra RUU Pertembakauan. Ternyata, skors yang hanya 10 menit molor hingga satu jam.

Ada 70 judul RUU yang dilaporan Baleg DPR untuk masuk dalam Prolegnas 2013 pada rapat paripurna hari ini. Nah, dari 70 judul RUU itu, RUU tentang pertembakauan mendapat sorotan tajam anggota dewan yang hadir.

PPP menginisiasi lahirnya UU Miras. Draft RUU Miras ini akan melalui persetujuan dalam sidang paripurna DPR agar masuk dalam daftar Prolegnas 2013.

Badan Legislasi Dewan Perwakilan Rakyat mengatakan revisi Undang-Undang Komisi Pemberantasan Korupsi adalah agenda jangka panjang yang harus tetap masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) hingga 2014.

Badan Legislasi (Baleg) DPR akhirnya sepakat mencabut Revisi Undang-undang nomor 30 tahun 2002 tentang KPK dari Program Legislasi Nasional (Prolegnas) tahun 2013. Meski demikian, hal itu tidak berarti setelah 2013 tidak bisa dibahas kembali.