Amri Tambunan dan Rustam Effendi Nainggolan menjadi pasangan terakhir yang mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara.

Pasangan Gus Irawan Pasaribu dan Soekirman membawa dukungan 23 partai politik (parpol) saat mendaftar sebagai calon gubernur dan wakil gubernur. Tapi ternyata, enam parpol bermasalah.

Ini realitas unik dalam Pilkada Sumatera Utara (Sumut). Bupati dan Wakil Bupati Serdang Bedagai akan bertarung dalam Pilkada karena sama-sama maju sebagai calon wakil gubernur. 

Bermodal dukungan 23 partai, Gus Irawan Pasaribu dan Soekirman menjadi pasangan keempat yang mendaftar sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur ke KPU Sumatera Utara.

Pasangan Effendi MS Simbolon dan Djumiran Abdi mendaftar sebagai calon gubernur dan wakil gubernur ke KPU Sumut. Mereka diantar ratusan kader partai pendukung.

PDI Perjuangan akhirnya menetapkan Jumiran Abdi sebagai calon wakil gubernur yang akan berpasangan dengan Effendi Muara Sakti Simbolon. Jumiran saat ini Jumiran menjabat wakil ketua Kwarda Pramuka Sumut.

Ketua DPD Partai Golkar Serdang Bedagai, Tengku Erry Nuradi terancam dipecat dari partainya. Pasalnya, dia menyalonkan diri sebagai wakil gubernur dari partai lain, padahal Golkar sudah punya calon sendiri.

Pasangan Chairuman Harahap dan Fadly Nurzal menjadi pasangan kedua yang mendaftar sebagai calon gubernur dan calon wakil Gubernur Sumatera utara (Sumut), Kamis (15/11/2012) sore. Pasangan ini diusung lima partai.

Pasangan Gatot Pujo Nugroho dan Tengku Errry Nuradi menjadi pasangan pertama yang mendaftar sebagai calon gubernur dan wakil gubernur ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara (Sumut) di Medan. Arak-arakan menyertai kedatangan pasangan ini.

Gatot Pujo Nugroho danTengku Erry Nuradi, menjadi pasangan pertama yang secara resmi mendeklarasikan diri maju di Pilgub Sumut.