Panda Nababan disebut dalam dakwaan sebagai koordinator pemenangan Miranda Gultom sebagai Deputi Gubernur Senior BI tahun 2004. Tudahan itu dianggap Panda sebagai fitnah.

Mantan Ketua Komisi XI DPR Emir Moeis disebut menerima uang Rp 200 juta dari terdakwa kasus korupsi pengadaan alkes flu burung tahun 2006 di Kemenko Kesra, Soetedjo Yuwono. Uang itu diduga diberikan dalam bentuk MTC dan BNI Cek Multi Guna.

Anggota FPDIP DPR yang tersangkut kasus suap DGSBI, Dudhie Makmun Murod, akhirnya mundur dari DPR. BK DPR tak perlu memecat Dudhie dari DPR.

Nunun Nurbaeti resmi dijadikan tersangka oleh KPK sejak Februari lalu. Bagaimana tanggapan Miranda Gultom soal status rekannya itu?

Komisi XI DPR-RI akhirnya menyetujui Rancangan Undang-Undang Mata Uang (RUU Mata Uang) untuk dibawa kepada tingkat selanjutnya untuk disahkan di Rapat Paripurna.

Mantan anggota Komisi IX DPR, Emir Moeis sudah menduga ada kaitannya antara pemberian cek perjalanan dengan kemenangan Miranda Gultom. Tapi kenapa Emir justru tidak memperingati rekan-rekannya yang menerima cek tersebut?

Mantan anggota Komisi IX, Emir Moeis kembali menegaskan dugaan adanya kaitan pemberian cek perjalanan dengan kemenangan Miranda Gultom sebagai Deputi Gubernur Senior BI.

Sebelum pemilihan Deputi Gubernur Senior BI, rumor miring mengenai salah satu calon, Miranda Gultom banyak beredar. Pertemuan di Hotel Dharmawangsa pun sengaja dibuat untuk menangkis isu miring itu.

Persidangan suap pemilihan DGS BI untuk terdakwa Agus Condro cs memasuki babak akhir. Agus juga berencana menghadirkan aktivis ICW sebagai saksi meringankan.

Pengakuan mengejutkan keluar dari Budiningsih, terdakwa kasus suap pemilihan Deputi Gubernur Senior (DGS) BI. Politisi PDIP ini mengakui jika telah menerima cek perjalanan.