"Berbeda antara situng dan proses manual berjenjang, yang akan menjadi keputusan resmi hasil Pemilu 2019 ialah melalui mekanisme manual berjenjang," ujar Wahyu.
Penghematan dan efisiensi walau tercapai dalam pemilu serentak kali ini, tapi menimbulkan banyak kerugian baik korban jiwa maupun disharmonisasi masyarakat.
KPU menanggapi tentang Habib Rizieq Syihab yang menyarankan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mendesak KPU menghentikan real count.
Ekonom Rizal Ramli mencurigai ada kecurangan yang terjadi di back end sistem IT KPU RI. Ia menyarankan agar dilakukan audit forensik terhadap sistem IT KPU.