Polisi menetapkan lima orang tersangka dalam kasus jual beli sabu di dalam Lapas Klas I Madiun. Empat diantaranya narapidana (napi) yang mendekam di dalam lapas.

Polisi berhasil membongkar peredaran sabu dari dalam Lapas Klas I Madiun. Seorang pengunjung dan dua napi diamankan petugas dengan barang bukti uang tunai dan sabu seberat 16,18 gram.

Aktivitas keseharian narapidana Lapas Banceuy layaknya berada area publik. Buktinya, para napi bisa mendapatkan telepon genggam atau ponsel. Padahal barang tersebut dilarang masuk ke dalam lapas.

Kalapas Banceuy Wahid Husein menyesalkan dua narapidana di tempatnya terlibat sindikat narkotik jenis sabu. Rahmat alias Bajing dan Murzakir leluasa mengendalikan peredaran sabu memanfaatkan telepon genggam dari balik jeruji besi.

Dua narapidana Lapas Banceuy terlibat sindikat peredaran narkoba jenis sabu. 'Bersenjata' telepon genggam atau ponsel, Rahmat alias Bajing dan Murzakir leluasa dari balik sel mengendalikan 'lalu lintas' serbuk haram tersebut di wilayah Jabar.

BNN mencokok dua narapidana Lapas Banceuy di Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Jumat (28/12/2012). Rahmat alias Bajing dan Murzakir digelandang petugas lantaran terlibat peredaran narkotik jenis sabu.

Peraturan mengenai prosedur baru pemberian remisi, memperketat persyaratan bagi narapidana endapatkannya. Selain berkelakuan baik dan telah menjalani 2/3 masa hukuman, si narapidana harus menjadi justice collaborator.

Pemberian remisi khusus bagi narapidana tindak pidana korupsi, terorisme, narkotika kini diperketat. Di PP 99/2012, remisi diberikan dengan syarat kesediaan terpidana bersangkutan untuk menjadi justice collaborator.

Penghasilan dari memproduksi kerupuk kulit sebetulnya lumayan. Tapi Etty bukan tipe wirausaha yang senang menimbun keuntungan. Ia lebih suka menikmati apa yang didapat bersama mitra dan warga sekitarnya.

Ada 140 ribu napi di seluruh Indonesia saat ini dan apabila mampu dikelola dengan baik, jumlah sebanyak itu bisa menjadi SDM yang luar biasa.