Liga sepakbola di Myanmar mulai menunjukkan perbaikan dalam beberapa tahun belakangan. Jangan heran jika tim nasional U-19 mereka belakangan menanjak atau nantinya tim senior tampil bagus di Piala AFF 2014. Kompetisi sepakbola di 'Negeri Tanah Emas' itu memanglah sedang berbenah.

Piala AFF 2014 segera bergulir. Siap atau tidak bukan lagi pilihan karena pertandingan sudah di depan mata. Pernyataan Alfred Riedl bahwa tim yang dia asuh mengalami masa persiapan yang sangat buruk tak relevan lagi untuk dibahas.

Piala AFF 2014 segera bergulir. Siap atau tidak bukan lagi pilihan karena pertandingan sudah di depan mata. Pernyataan Alfred Riedl bahwa tim yang dia asuh mengalami masa persiapan yang sangat buruk tak relevan lagi untuk dibahas.

Pelatih tim nasional Indonesia Alfred Riedl kurang puas dengan persiapan anak asuhnya menuju Piala AFF. Keinginan PSSI untuk menjadi juara pun dijawab pelatih Austria itu dengan nada pesimistis.

Pengalaman adalah guru terbaik, apalagi pengalaman pahit. Seorang remaja bernama Evan Dimas Darmono, ingat betul itu.

Dalam beberapa tahun ke belakang, bolehlah nama tim nasional Myanmar sedikit tenggelam. Namun, mereka sesungguhnya memiliki alasan yang cukup kuat untuk merasa bangga terhadap sejarah dan prestasi mereka sendiri.

Dalam beberapa tahun ke belakang, bolehlah nama tim nasional Myanmar sedikit tenggelam. Namun, mereka sesungguhnya memiliki alasan yang cukup kuat untuk merasa bangga terhadap sejarah dan prestasi mereka sendiri.

Setiap Piala AFF digelar, salah satu tim yang patut diwaspadai adalah Thailand. Bagaimana tidak, sejak kompetisi dua tahunan yang mempertemukan negara-negara Asia Tenggara ini digelar pada 1996, Thailand berhasil mencapai babak final sebanyak enam kali dengan raihan tiga titel juara.

Vietnam langsung menunggu Indonesia di laga pertama Piala AFF 2014. Karena beberapa pemain baru menuntaskan kompetisi domestik, Alfred Riedl diharapkan bisa membuat Firman Utina dkk. langsung nge-tune.

Mantan pelatih Persebaya, Rahmad Darmawan, yakin Indonesia lolos penyisihan grup bahkan masuk final Piala AFF 2014. Punya pemain yang kuat di setiap lini, disebut RD, menjadi modal awal tim besutan Alfred Riedl tersebut.