detiksearch

Dinas Kesehatan Diperintahkan Selidiki Snack 'Obama Anti Teroris'

Beredarnya snack 'Obama Anti Teroris' di Kota Surabaya membuat Wakil Walikota Arif Afandi turun tangan. Dinas Kesehatan diminta segera memeriksa snack yang tanpa mencantumkan masa kadaluwarsanya itu.

Rabu, 04 Mar 2009 20:07 WIB

Kulakan di Pasar Krampung, Produsen Disebut dari Malang

Keberadaan produsen snack bergambar Presiden Barrack Obama masih misterius. Namun, salah satu pemasok snack yang tanpa dilengkapi masa kadaluwarsanya ini mulai tercium.

Rabu, 04 Mar 2009 19:41 WIB

Snack 'Obama Anti Teroris' Juga Beredar di Surabaya

Selain di Bandung, Snack Obama Anti Teroris juga beredar luas di Kota Surabaya. Di sepanjang Jalan Kenjeran, hampir setiap toko snack menjajakannya.

Rabu, 04 Mar 2009 18:14 WIB

detikNews

Temukan Granat, Pemulung Merasa Menyesal

Sugi (30), pemulung yang menemukan sebuah granat nanas dan tiga butir peluru merasa menyesal. Menurutnya jika tahu akan diperiksa oleh polisi, dirinya tidak akan mengambil granat tersebut.

Jumat, 27 Feb 2009 06:25 WIB

detikNews

Pemulung Temukan Granat Nanas di Pulogadung

Seorang pemulung menemukan granat jenis nanas di kawasan Kayu Mas Pulogadung, Jakarta Timur. Kini petugas Gegana satuan Jihandak pun datang untuk mengevakuasi granat tersebut.

Kamis, 26 Feb 2009 16:55 WIB

detikNews

Ulama Al-Azhar Kutuk Serangan Bom di Kairo

Serangan granat di kawasan wisata Kairo mendapat kecaman. Ulama besar Al- Azhar, Prof Dr Mohammed Sayyid Thantawi dalam pernyataannya mengecam aksi teroris yang tidak mengindahkan citra dan nilai-nilai Islam yang mencintai kedamaian.

Senin, 23 Feb 2009 06:42 WIB

detikNews

Saksi Lihat Dua Granat Melayang

Kairo diguncang bom. Saksi mata dan petugas kepolisian melihat dua buah granat dilemparkan dari atap sebuah bangunan dalam serangan bom di kawasan wisata pasar Khan al-Khalili, Kairo, Mesir.

Senin, 23 Feb 2009 05:54 WIB

detikInet

Ex Guantanamo Gertak Barat via YouTube

Mantan narapidana Guantanamo mempublikasikan sebuah video di YouTube yang menyiratkan kebencian kepada barat. Di video itu, bendera AS, Inggris dan Israel ditembus peluru.

Selasa, 27 Jan 2009 11:43 WIB