84 Jenazah imigran gelap menjalani proses identifikasi di RS bhayangkara Polda Jatim. Namun, dari puluhan korban tenggelamnya Kapal Layar Motor Barokah ini baru 12 yang bisa diidentifikasi.
Kerasnya Somalia telah memakan korban dokter asal Indonesia, dr Andrias Karel Keiluhu. Di mata rekan kuliahnya dulu, Andrias dikenal sebagai dokter terbaik di angkatannya.
Kabar meninggalnya dr Andrias di Somalia disambut duka oleh civitas akademika Universitas Hasanuddin (Unhas). Universitas tempat Andrias menimba ilmu dulu ini menyatakan rasa belasungkawanya.
Andrias Karel Melkianus Keiluhu (44), dokter asal Indonesia ini tewas ditembak pria bersenjata di Mogadishu, Somalia. Penelusuran detikcom, pria itu alumnus Universitas Hasanuddin, Makassar.
Tiga ahli rekonstruksi wajah dari Universitas Hasanuddin Makassar sengaja didatangkan ke RS Bhayangkara Polda Jatim untuk membantu proses identifikasi 84 jenazah imigran gelap.
Sungguh malang nasib Ati, bocah pengemis berusia tiga tahun yang kerap mangkal di depan pintu satu kampus Universitas Hasanuddin ini. Ia tewas tertabrak mobil box yang dikemudikan Rusli (33 tahun).
Selain mendatangkan ahli antropologi dari Unair dan UI, Polda Jatim juga meminta bantuan ahli forensik dari beberapa universitas lainnya untuk mengidentifikasi jenazah imigran yang tenggelam.
The world Commission on the Environment and Development menempatkan kemiskinan dan lingkungan sebagai hubungan sebab akibat dimana kemiskinan merupakan salah satu penyebab kerusakan suatu lingkungan.