5 Orang ABK Kapal Penumpang Mandiri Nusantara yang terbakar di sebelah timur Pulau Keramaian, Masalembu, Sumenep dinyatakan hilang. Karena, hingga saat ini keberadaan mereka belum diketahui.

Kapal pesiar 'Lautan Mega' dengan nomor lambung GT 105 milik perusahaan Mentawai Wisata Bahari terbakar di perairan Pulau Pisang, Kota Padang. Kapal fiber sepanjang 26,8 meter dan lebar 6 meter tersebut terbakar  sekitar pukul 09.00 WIB.

Korban penumpang KM Mandiri Nusantara yang mendapat perawatan dan rawat inap di RS Pelabuhan (PHC) hingga pukul 12.45 WIB berjumlah 5 orang. Salah satu pasien masih di ICU.

Bangkai Kapal Penumpang Mandiri Nusantara yang terbakar di sebelah timur Pulau Keramaian, Masalembu, Sumenep, Madura bakal dievakuasi ke Surabaya. Kapan naas ini rencananya akan ditarik tug boat milik PT Prima Vista.

Keberadaan Rosul (21), salah satu penumpang Kapal Penumpang Mandiri Nusantara yang mencebur ke laut saat kapal terbakar belum diketahui. Adpel Tanjung Perak pun mengaku belum mendapatkan informasi hilangnya penumpang itu.

Rencana Dasuki dan istrinya Bunaya untuk membuat industri rumahtangga batu bata sendiri kandas. Uang Rp 12 juta hasil pinjaman yang akan dipakainya untuk modal lenyap bersama terbakarnya kapal KM Mandiri Nusantara.

Pasangan Dasuki dan Bunaya pantas bersyukur. Meski bersama bayinya yang masih berumur 20 bulan lolos dari maut setelah terjun ke laut. Sang buah hati diikat di dada dengan jarik agar tak diseret ombak.

Meski 287 penumpang KM Mandiri Nusantara dinyatakan selamat dan semua sudah dievakuasi. Tetapi seorang penumpang, Rusdi justru mengaku belum menemukan adiknya, yang saat kapal terbakar meloncat ke laut.

Penumpang mengeluhkan sistem keamanan KM Mandiri Nusantara yang diduga fungsinya tidak optimal. Selain sekoci yang tidak dapat diturunkan, tabung pemadam kebakaran pun tak berfungsi saat digunakan untuk menyemprot api.

Ada yang ganjil pascaterbakarnya kapal penumpang KM Mandiri Nusantara milik Prima Vista. Seorang pria misterius mengusir wartawan yang sedang mewawancarai penumpang selamat.