Minggu (5/7/2015) malam grand final Sunsilk Hijab Hunt telah usai. Berbagai keseruan dan kehebohan terjadi dalam ajang pemilihan tersebut, termasuk saat detik-detik memilih pemenang yang sempat membuat 'ribut' ketiga juri.

Desainer muda Dian Pelangi menjadi salah satu juri pada acara pencarian muslimah berbakat Sunsilk Hijab Hunt. Ia beserta kedua juri lainnya, Dewi Sandra dan Dessy Ratnasari mengaku puas dengan malam grand final.

Desainer berdarah Palembang itu menyarankan agar setiap finalis bisa menyempatkan diri berolahraga sebentar. Meskipun puasa namun bukan berarti tidak berolahraga.

Desainer Dian Pelangi kembali melakukan penjurian Sunsilk Hijab Hunt 2015. Seperti pada audisi sebelumnya, penampilan Dian tampak glamour dengan busana maxi dress, masih karya Norma Hauri.

Desainer muda dan sukses Dian Pelangi menjadi salah satu role model bagi beberapa hijabers. Bagi wanita berhijab yang sudah memilih Jakarta sebagai kota untuk melakukan audisi Sunsilk Hijab Hunt, Dian menyarankan agar datang lebih dawal.

Desainer 24 tahun itu mengatakan audisi di Bandung sangat terasa berbeda dari kota-kota sebelumnya. Dian melihat wanita asal Bandung dan sekitarnya memiliki bakat yang unik dan kreatif.

Satu golden ticket untuk langsung menuju ke babak final Sunsilk Hijab Hunt telah keluar. Hijabers Bandung Reginia R Jeni menjadi peserta beruntung pilihan Dian Pelangi. Apa yang membuat desainer 24 tahun itu terkesima dengan Reginia?

Apa saja yang akan dilakukan Dian saat bertemu dengan 50 besar peserta? Dian membocorkan ia akan lebih tegas sebagai juri kali ini.

Ada yang menarik di audisi Sunsilk Hijab Hunt Bandung. Dian Pelangi menghibur peserta audisi dengan menyanyikan penggalan lagu Raisa berjudul 'Pemeran Utama'.

Dian Pelangi menjadi salah satu juri utama untuk Sunsilk Hijab Hunt 2015. Desainer 24 tahun yang baru saja pamer karya di New York itu akan menyeleksi peserta yang lolos audisi tahap kedua, Minggu (24/5/2015).