Sinyal 4G LTE milik XL Axiata di Kalimantan Selatan makin luas setelah operator seluler itu ikut menghadirkan akses internet cepatnya di Kota Banjarbaru.
Genap setahun sudah kesepakatan uji teknis Google Loon dengan tiga operator seluler Indonesia. Tapi balon internet itu belum juga terbang di langit nusantara.
Polemik revisi PP terkait interkoneksi dan network sharing ternyata ikut memicu operator untuk kembali menabuh genderang perang tarif seluler di luar Jawa.
Operator seluler XL Axiata tak hanya mengandalkan teknologi jaringan 4G, tetapi juga 3G di luar Jawa dengan frekuensi 900 MHz untuk menggenjot pengguna data.
Banyak yang bilang Papua itu tanah surga. Sumber daya alam melimpah, pemandangannya indah. Tapi sayang kekurangan dalam soal jaringan internet terlihat jelas.
XL Axiata menggeber jaringan 3G di frekuensi 900 MHz untuk mengembangkan layanan telekomunikasi data di luar Jawa seperti Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.
Pernyataan Menkominfo Rudiantara dikritik oleh warga Papua, Maluku, Talaud, dan Nusa Tenggara Timur, yang merindukan hadirnya jaringan seluler Indosat dan XL.