Pelarangan motor melintas di jalan Medan Merdeka Barat hingga ke Jalan MH Thamrin masih menuai protes. Bus gratis yang disediakan untuk mengangkut para pemotor pun tak diminati.

Pemprov DKI Jakarta menempatkan ratusan bangku taman di sekeliling Monas, Jalan MH Thamrin hingga Jalan Sudirman sejak Bulan Juni lalu. Bangku-bangku tersebut kerap dimanfaatkan pejalan kaki untuk melepas lela.

Santoso, seorang pengojek yang kerap mangkal di depan halte Bus Trans Jakarta Monas 1, Jl Medan Merdeka Barat tak mau kehabisan akal. Meski larangan motor melintas di kawasan MH Thamrin-Medan Merdeka Barat telah diterapkan, dirinya tetap nekat mangkal di area itu.

Larangan motor melintas di kawasan Jl MH Thamrin-Medan Merdeka Barat dirasakan manfaatnya oleh para pesepeda. Tanpa adanya motor, mereka mengaku lebih leluasa mengayuh sepedanya. 

Larangan sepeda motor melintas di Jl MH Thamrin-Medan Merdeka Barat berimbas pada penghasilan tukang ojek. Para tukang ojek yang mangkal di jalan itu mengaku keberatan dengan kebijakan itu.

Pemprov DKI Jakarta menyediakan belasan bus gratis dari Jl MH Thamrin-Medan Merdeka Barat-Harmoni. Namun sayangnya, fasilitas ini tidak dimanfaatkan warga dengan baik, bus tersebut sepi penumpang.

Bus-bus gratis itu melintas di lajur kiri dan berhenti di setiap halte reguler. Penumpang hanya diperbolehkan naik dan turun melalui halte-halte yang ada.

Pemprov DKI Jakarta melarang pengendara motor melintas di Jalan MH Thamrin hingga Jalan Medan Merdeka Barat. Meski diimbau untuk menggunakan moda transportasi seperti bus TransJakarta, namun di Koridor 1 masih tetap normal.

Pemprov DKI Jakarta menyediakan belasan bus untuk mengangkut penumpang di sepanjang Jl MH Thamrin-Medan Merdeka Barat-Harmoni. Bus-bus tersebut melayani penumpang secara gratis.

Pemprov DKI Jakarta, hari ini Rabu (17/12/2014) mulai memberlakukan pembatasan kendaraan roda dua di Jl MH Thamrin-Medan Merdeka Barat. Sejumlah titik parkir pun disediakan bagi para pemotor.