Tiga kelompok massa menggelar demonstrasi di depan DPR, Senayan, Jakarta Pusat. Mereka langsung menggelar demo begitu Presiden SBY dan para menterinya meninggalkan gedung DPR.

Massa yang mengatasnamakan Badan Eksekutif Mahasiwa Se-Indonesia mendatangi Gedung DPR untuk menggelar aksi. Massa yang tidak diperbolehkan menggelar demo di depan gerbang DPR, akhirnya berorasi di seberang Gedung Badan Pemeriksaan Keuangan RI.

Hari ini Rabu 1 Oktober 2014 Ibu Kota diramaikan dengan sejumlah agenda. Kesibukan ini akan berdampak dengan situasi lalu lintas lalu lintas sejak pagi hari.

BEM UI turun ke jalan. Mereka akan menggelar aksi di depan Gedung DPR, Senayan, Jakarta. Mengenakan jaket kuning, mereka menolak Pilkada tak langsung. 

Polisi akhirnya membubarkan mahasiswa yang melakukan demo di depan Gedung DPR. Akibat dari peristiwa tersebut, satu anggota polisi terluka.

Puluhan mahasiswa melakukan demo di depan Gedung DPR RI. Karena kesal dengan anggota dewan, para mahasiswa melemparkan sampah-sampah ke dalam gedung.

Massa yang melakukan demo dukung pilkada langsung di depan DPR RI bertambah. Dalam demo tersebut terlihat juga aktivis anti korupsi, Teten Masduki.

Mahasiswa Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jakarta (IISIP) ikut turun dalam demo buruh hari ini. Mereka menggelar aksi teatrikal di depan Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (1/5/2014).

Kepala Bagian Pembinaan Operasional Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto dalam keterangan persnya menyampaikan ada 11 agenda publik yang akan meramaikan Jakarta, Selasa (25/2/2014) ini.

Gabungan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Yogyakarta menggelar aksi demo memperingati Hari Anti Korupsi dan HAM internasional. Mereka menuntut dibubarkannya partai politik yang terlibat korupsi.