Serena Williams mencapai semifinal AS Terbuka 2015 usai perjuangan berat menghadapi kakaknya sendiri, Venus Williams. Berikutnya Serena akan menghadapi petenis veteran yang baru akan menjalani debut di babak empat besar grand slam.

Pada akhir tahun ini ada satu gelaran yang pastinya ditunggu penggemar olah raga tenis putri yaitu WTA Finals. Gelaran merupakan ini puncak dari turnamen

Serena Williams menjadi petenis putri paling mumpuni setelah era Steffi Graf lewat. Belum berniat pensiun dalam waktu dekat, bukan tidak mungkin pencapaian Serena akan lebih sip ketimbang pendahulunya.

Duel Williams, Serena versus Venus, hadir di babak keempat Wimbledon 2015. Dengan tiket ke delapan besar jadi pertaruhan, pertandingan pasti berjalan sengit. Tetapi itu tak mengubah fakta bahwa usai pertandingan keduanya akan kembali akrab sebagai kakak-beradik.

Tenis gagal total memenuhi target satu medali emas SEA Games 2015 di Singapura. Alih-alih mengulang hasil manis di tahun 2011, satu emas pun tak berhasil dibawa pulang.

Hasil berbeda dituai Indonesia di tenis putra dan putri SEA Games Singapura 2015. Christopher Rungkat dkk. melaju ke babak final, sementara Ayu Damayanti dkk. harus terhenti di semifinal.

Farncesco Totti dan Alessandro Florenzi meninggalkan lapangan hijau sejenak. Dua pilar AS Roma itu unjuk aksi di atas lapangan tenis tanah liat dan berpasangan dengan petenis-petenis top, Novak Djokovic dan Caroline Wozniacki.

Tanpa mengusung nama Angelique Widjaja terang-terangan dan tanpa promosi jor-joran, AD Tennis Academy laris manis. Bersenang-senang dengan tenis jadi pegangan mantan petenis nasional itu dalam membesarkan akademi tersebut.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi membuka olimpiade yang digelar Perhimpunan Pelajar Indonesia Australia (PPIA) yang digelar di Sydney. Ia berharap kedepannya akan ada olimpiade bagi pelajar Indonesia di seluruh dunia.

Gelaran Australia Terbuka 2015 tahun ini turut melahirkan rekor baru dalam urusan servis tercepat dari seorang petenis putri di ajang WTA. Sebuah data turut memperlihatkan kalau jajaran petenis putri kini memang punya servis yang lebih sangar daripada tahun lalu.