Presiden terpilih Joko Widodo mempertimbangkan menarik kepala daerah untuk menjadi menteri di kabinetnya. Tim Seleksi Menteri detikcom telah merekomendasikan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Gubernur Kalimantan Tengah Agustin Teras Narang, dan Bupati Bantaeng M Nurdin Abdullah.

Untuk kabinet pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla- Jokowi mengaku dapat rekomendasi sejumlah Kepala Daerah untuk ‎menjadi menterinya. Jokowi menimbang rekomendasi-rekomendasi itu.

Tim Seleksi Menteri detikcom mengusulkan tiga nama untuk menjadi calon Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal. Mereka adalah Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Bupati Bantaeng M Nurdin Abdullah, dan mantan Sekjen Depdagri, Siti Nurbaya Bakar.

Dukungan Partai Demokrat terhadap pilkada langsung, Kamis (19/9/2014), seperti napas baru bagi kelompok pengusung (tetap) pilkada langsung. Bila dihitung, keunggulan kubu pro pilkada langsung hanya 14 kusi. Masih riskan dan sangat mungkin disalip.

Kepala daerah kini mudah 'dijamah' warga. Kepala daerah bukan pejabat yang tinggal di menara gading. Mereka dengan mudah 'disentuh', ditegur, atau diajak berfoto selfie. 

Tim Seleksi Menteri detikcom mengusulkan 3 nama untuk menjadi Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM). Bupati Bantaeng M Nurdin Abdullah, Dirut BRI Sofyan Basyir, dan CEO GarudaFood Sudhamek AWS dinilai pantas untuk masuk ke kabinet Jokowi-JK.

Dalam 72 nama yang diusulkan oleh Tim Seleksi Menteri detikcom untuk mengisi kabinet Jokowi-JK, ada nama Bupati Bantaeng Nurdin Abdullah, Rektor Undip Sudharto P Hadi, dan staf ahli Kemenhut Yetti Rusli. Ketiganya dijagokan untuk menduduki posisi Menteri Kehutanan.

Sempat dikritik karena membuat cekdam, Bupati Bantaeng Prof Dr Ir Nurdin Abdullah kini disanjung. Karena ide briliannya, sejak 2009 Bantaeng tidak lagi banjir.

Bila di kabinet Presiden SBY posisi Menteri Pertanian diisi oleh politikus parpol, Presiden terpilih Jokowi ingin kalangan profesional untuk menduduki posisi tersebut. Tim Seleksi Menteri telah memilih 3 nama profesional yang cocok yaitu Bayu Krisnamurthi, Dwi Andreas Santosa, dan M Nurdin Abdullah.

Mungkin tidak ada yang yang menyangka, di Bantaeng - kabupaten terkecil dari 24 kabupaten dan kota di Sulawesi Selatan - telah berdiri sebuah gedung rumah sakit berlantai 8 dan berstandar internasional. Ini kejutan lain yang dibuat Bupati Bantaeng Nurdin Abdullah.