Serangan bom terjadi di rempat terpisah di ibukota Suriah, Damaskus menyebabkan belasan orang terluka dan luka-luka, seperti disampaikan oleh aktivis.

Delegasi PBB dan Liga Arab untuk Suriah, Lakhdar Brahimi, mengatakan ia khawatir negara itu dapat "berubah menjadi Somalia yang baru" kecuali krisis segera berakhir.

Pria ini diburu pasukan Presiden Bashar al-Assad. Menjuluki diri Sniper Moscow, penembak jitu ini bisa menembak pengemudi tank lewat lubang pengintai kendaraan lapis baja itu.

Para pemberontak Suriah melancarkan serangan bom bunuh diri yang menewaskan 50 tentara dan milisi pro-pemerintah Suriah. Ledakan bom mobil itu terjadi saat militer Suriah terus melancarkan serangan udara terhadap posisi pemberontak.

Pemberontak Suriah merebut ladang minyak di provinsi Deir Ezzor, kata para aktivis, ini adalah pertama kalinya pemberontak merebut fasilitas pertambangan.

Oposisi yang terpecah-belah berharap menemukan landasan bersama untuk menciptakan alternatif kekuasaan terhadap rezim Presiden Bashar Al-Assad di Suriah.

Pemberontak Suriah mengatakan telah meluncurkan serangan untuk menangkap pejabat penting di pangkalan udara militer di bagian utara negara tersebut.

Pemerintah Rusia kembali menentang upaya untuk menggulingkan rezim Presiden Suriah Bashar al-Assad. Diingatkan Rusia, seruan negara-negara Barat soal penggulingan Assad hanyalah angan-angan belaka.

Menteri Luar Negeri AS Hilary Clinton mendesak oposisi Suriah untuk menolak ekstremisme dan mengatakan kepemimpinan pemberontak harus lebih inklusif.

Pemerintah Turki menolak menggelar dialog dengan rezim Suriah untuk menghentikan eskalasi konflik di wilayah itu. Turki menganggap tak ada gunanya berdialog dengan rezim yang terus membantai rakyatnya.