Presiden Trump menuding BRICS sebagai tantangan strategis terhadap dominasi Amerika. Ia ancam tarif impor, sementara puluhan negara tetap antusias bergabung.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menyampaikan keikutsertaan Indonesia dalam BRICS memiliki peran strategis yang cukup signifikan.
Trump mengancam kenaikan tarif pada BRICS, karena mendorong "kebijakan anti-Amerika." Dalam KTT di Brasil, BRICS mengecam tarif AS dan serangan terhadap Iran.
Indonesia resmi bergabung dengan BRICS, dipimpin Prabowo. Kerja sama ekonomi dan isu perubahan iklim jadi fokus utama untuk memperkuat ketahanan ekonomi.